Bila sedikitnya mengikuti perkembangan industri video game di balik layar, kabar-kabar soal mengakuisisi atau membeli sebuah perusahaan kini sudah bukanlah lagi menjadi isu yang langka terdengar. Tercatat, telah banyak pihak-pihak yang dengan kapabilitas finansialnya sukses membuat aksi tersebut jadi semakin populer. Apalagi dari pihak-pihak seperti Microsoft, Epic Games, hingga THQ Nordic yang biasa melakukan.
Tentu, isu untuk mengambil alih atau membeli perusahaan ini pun nampak selalu terdengar menggugah untuk dibayangkan, khususnya ketika melibatkan adanya nama-nama yang besar. Kebetulan pada beberapa waktu belakangan, perusahaan game populer sekelas Square Enix tengah diungkit-ungkit sebagai perusahaan game yang siap menyediakan diri untuk diakuisisi atau dijual kepada pihak perusahaan yang punya kapabilitas lebih besar.
Kabar tersebut sempat pertama kali mengemuka dari CTFN, lalu selanjutnya dimuat oleh Bloomberg Japan. Di mana dikabarkan jika perusahaan pemilik seri Final Fantasy ini tengah jadi incaran bagi beberapa pihak. Tidak disebut secara pasti siapa dan dari pihak mana, kabarnya ada “2 sosok familiar” yang diklaim sangat tertarik untuk ingin membeli perusahaan Square Enix. Seolah hampir menjadi isu yang cukup meyakinkan, saham Square Enix pun sampai sempat melonjak 13,8% dari semula. Akan tetapi, kepastian isu itu akhirnya telah langsung dibantah mentah-mentah.
Square Enix here in Japan just reacted officially, shooting down the rumor: https://t.co/HIzftxthGR https://t.co/jrwy2mbgHn pic.twitter.com/envQ33gIKO
— Dr. Serkan Toto / Kantan Games Inc. (@serkantoto) April 16, 2021
Melalui statement resminya pada hari jumat kemarin, Square Enix (diwakili oleh Yosuke Matsuda selaku presiden perusahaan) membantah keras bila mereka tengah menjalani proses negosiasi dengan pihak lain perihal spekulasi akusisi dan semacamnya. Secara khusus, menyebut langsung bila pemberitaan Bloomberg sama sekali tidak benar karena tak bersumber langsung dari SQUARE ENIX HOLDINGS CO., LTD.
Sementara itu, mereka juga menegaskan bahwa perusahaan Square Enix kini “TIDAK” sedang mempertimbangkan wacana untuk segera diakuisisi atau dijual. Serta yang paling penting, mendapat tawaran dari pihak perusahaan manapun.
Banyak asumsi dan latar belakang spekulasi yang beredar terkait munculnya rumor mengenai kabar “Akuisisi Square Enix” ini. Mulai dari flop-nya game Marvel’s Avengers, kerja sama dengan pihak Epic Games Store, hingga Sony untuk merilis/membawa suatu game secara khusus di satu platform telah membuat perusahaan asli Jepang tersebut tengah dinilai sedang cukup “goyah”, walau mereka tetap berani memastikan bahwa segalanya masih baik-baik saja.
Berbicara mengenai proyek-proyek terhangat dari Square Enix, mereka saat ini sedang sibuk menyiapkan nama-nama seperti Forspoken (awalnya bernama Project Athia), Final Fantasy XVI, Babylon’s Fall, sampai ke cerita selanjutnya dari seri Final Fantasy VII Remake sebagai kumpulan karya utama yang nantinya bisa dinikmati.
Sementara itu dalam skala yang lebih berbeda, para gamer juga bisa mengekspektasikan keberadaan game Neo: The World Ends With You, Project Triangle, Life is Strange: True Colors, serta 2 game dari semesta Final Fantasy VII yang akan diadaptasikan khusus untuk platform mobile. Yang dimana salah satunya ada yang bergenre Battle Royale.
Sumber: Statement resmi Square Enix & Bloomberg
Baca pula informasi lain terkait Square Enix, beserta dengan kabar-kabar menarik seputar dunia video game dari saya, Ido Limando. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com