Square-Enix Bantah Matikan Livestream Left Alive di YouTube

LEFT ALIVE 2018 14
Livestream Left Alive yang dibatasi merupakan salah paham.

Beberapa hari yang lalu, Square-Enix akhirnya merilis game spin-off Front Mission yang fokus pada pertempuran tentara berjudul Left Alive. Sayang, sepertinya banyak player yang melaporkan bahwa fitur livestream langsung dari PlayStation 4 ke YouTube dimatikan Square-Enix.

Kabar yang dihembuskan salah satu blog berita game tercepat di Jepang, Hachima Kikou yang menyebutkan bahwa fitur tersebut dimatikan karena review buruk yang diterima di Amazon Jepang. Buat gamenya langsung didiskon 50% beberapa hari sejak dirilis. Senada dengan Hachima Kikou, salah satu website barat yang fokus pada berita game Jepang seperti Siliconera mengatakan hal yang sama. Sementara Game Informer menduga bahwa ia memang dimatikan permanen atau secara tak langsung indikasikan bahwa Square-Enix sengaja menon-aktifkannya.

Kabar baiknya, semua informasi tersebut tak benar setelah Square-Enix mengkonfirmasikannya melalui Twitter. Mereka menyadari akan masalah streaming PS4 ke YouTube dan tengah mencaritahu penyebabnya. Klarifikasinya menyebutkan YouTube saja mengingat kebanyakan player masih bisa lakukan livestream di Twitch langsung dari PlayStation 4-nya kecuali untuk beberapa adegan yang memang diblokir untuk menghindari spoiler. Jika informasi tersebut benar adanya seperti yang dilaporkan, tentu Square-Enix akan mematikan semua servis livestream dan tidak terbatas hanya di layanan video yang kini dimiliki oleh Google tersebut.

Meskipun kegagalan Left Alive di Jepang merupakan benar adanya, namun misinformasi ini tentu tak bisa memperburuk situasi dan tak boleh terjadi. Maka satu-satunya cara untuk mengatasinya adalah mengunjungi akun resminya.

Left Alive saat ini telah dirilis di Jepang tanggal 28 Februari yang lalu, versi Inggrisnya akan dirilis tanggal 5 Maret 2019 di PC dan PlayStation 4. Rangkuman informasinya bisa kamu cek melalui link berikut.

Exit mobile version