Tidak, mereka takkan melakukannya.
Dengan mewabahnya virus Corona atau COVID-19, sudah bukan rahasia lagi bahwa beberapa developer dan publisher video game mengubah taktik promosi gamenya menggunakan event online. Hal ini berkat dibatalkannya beberapa event seperti E3 2020 karena virus tersebut. Beberapa publisher seperti Ubisoft maupun Electronic Arts telah menggantinya dengan event online mereka masing-masing. Namun nampaknya hal tersebut tak dilakukan oleh Square-Enix.
Melalui laporan keuangannya, Square-Enix jelaskan bahwa mereka takkan menyelenggarakan event online pengganti E3 seperti yang dilakukan developer maupun publisher lain. Perusahaan asal Jepang tersebut tak bisa melakukannya karena beberapa aset belum siap karena wabah COVID-19.
Square Enix said it won’t hold online event to unveil this FY’s new releases around E3’s timing because making assets ready for such show has become difficult due to Covid-19. Instead, it will announce new titles on individual basis.
— Takashi Mochizuki (@6d6f636869) May 13, 2020
Namun sepertinya Square-Enix akan menggantinya dengan promosi video game seperti biasanya. Hal ini dijelaskan oleh salah satu Jurnalis Bloomberg, Takashi Mochizuki melalui cuitan Twitternya. Mochizuki menjelaskan bahwa membuat aset untuk promosi layaknya E3 di tengah wabah COVID-19 merupakan hal yang sangat sulit bagi Square-Enix saat ini.
Berbeda E3, berbeda pula Tokyo Game Show 2020. Event yang juga ikut dibatalkan tersebut akan diganti dengan event online yang tentunya takkan dilewatkan oleh Square-Enix. Namun hingga tulisan ini ditulis, belum ada kejelasan bagaimana mereka akan menghadapi salah satu pameran game terbesar di Jepang tersebut.
Baca lebih lanjut tentang Square-Enix, atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.
For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release, please contact me at: akbar@gamebrott.com