Deltarune bukan sekuel Undertale?
Setelah kemarin sempat digoda dengan cuitan Twitter Undertale yang pada akhirnya umumkan kehadiran Deltarune yang bisa dimainkan demonya dengan percuma. Banyak orang yang mengira bahwa demo tersebut merupakan sekuel dari Undertale, sayangnya Toby Fox menyangkalnya.
Here are my thoughts on Ch 1 of Deltarune. This should answer some questions.
Read: https://t.co/0k17es53Vr
— tobyfox (@tobyfox) November 2, 2018
Toby Fox selaku kreator Undertale cuitkan di TwitLonger bahwa demo Deltarune tak ada hubungannya dengan Undertale meskipun miliki banyak elemen yang sama. Ia akan miliki dunianya sendiri dengan karakter yang berbeda. “Aku tak tahu apa sebutan untuk game ini. Hanya saja gamenya bisa kamu mainkan setelah kamu menamatkan Undertale, jika kamu mau. Itu saja.”, imbuhnya.
Ditanya kapan ia akan merilis sekuelnya, Fox menyatakan bahwa ia membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk membuat demonya saja. Deltarune lebih sulit dibuat karena grafiknya yang rumit, karakter yang lebih banyak di battle systemnya, komitmen, dan masalah yang harus ia hadapi di luar pengembangan gamenya.
Yang jelas, akan sulit membuat game ini hanya seorang diri (dan Temmie Chang sebagai artist, red). Namun, kemungkinan ia bisa dibuat jika aku membentuk sebuah tim. Jadi aku akan mencoba membuatnya. Karena aku sangat ingin membuat gamenya. Namun mungkin aku takkan bisa berhasil karena aku tak miliki pengalaman untuk mengatur tim dan tak miliki gambaran apapun siapa saja yang akan bekerja denganku.
Meski belum memiliki tim, namun rencana Toby Fox untuk membuatnya agar gamenya selesai masih tetap ada dalam benaknya. Ia sendiri tak tahu kapan Deltarune akan selesai dikerjakan.
Deltarune hanya akan miliki satu ending saja. Apapun pilihanmu, endingnya akan tetap sama. Sebuah hal yang sangat berbeda dengan Undertale yang miliki ending berbeda. Kamu yang penasaran bisa mendownloadnya melalui link berikut. Sementara informasi gamenya bisa kamu baca di sini.