Telegram, aplikasi messenger satu ini mungkin tidak terlalu banyak yang menggunakan karena fungsinya yang sangat minimalis, paling-paling digunakan untuk group kerjaan untuk update data-data kerjaan yang akan di update oleh moderator grupnya, sisanya mungkin lebih memilih ke WA. Tapi jangan salah, walaupun kelihatannya jarang ada yang menggunakan tetapi usernya sudah mencapai 400 juta pengguna aktif.
Fitur Video Calling Group Pada Akhir 2020
Dalam rangka perayaannya itu, telegram mengumumkan bahwa mereka sedang mengembangkan fitur barunya yaitu sebuah Video Calling Group, perlu di ingat telegram tidak punya fitur video call sebelumnya dan di rencanakan akan di rilis pada akhir tahun ini. Telegram mengatakan mereka menawarkan opsi “security” dan “usability” untuk menunjang fitur video calling group mereka nantinya. Mereka menawarkan opsi tersebut karena setelah melihat kasus dari zoom yang akunnya di perjual belikan di black market. Banyak kritik mengatakan bahwa klaim layanan end-to-end itu salah, pihak telegram pun mendapatkan kritik dari komunitas forumnya di bagian security karena enkripsi end-to-end tidak di aktifkan secara default.
Sedikit tambahan perihal perayaan user aktifnya yang mencapai 400 juta pengguna aktif, pihak telegram menyediakan fitur untuk menambahkan sebuah cuplikan ‘quiz’ dan directory khusus yang berisi 20.000 sticker yang kini hadi di telegram dan mereka juga akan menambahkan fitur baru untuk client macOS. Untuk info lebih lengkapnya tentang fitur-fitur baru apa saja yang hadir di telegram kalian bisa membecanya di Blog Telegram
Sumber : Theverge