Saat ini di industri game tentunya tidak asing dengan nama Tencent. Ia merupakan perusahaan teknologi digital asal cina yang kini juga melangkah di industri game. Cukup banyak perusahaan game yang mendapat dana investasi dari Tencent, baik berbentuk saham atau Kerjasama investasi untuk membuat sebuah game.
Dilansir dari Sixthone, Tencent ditipu oleh orang yang mengaku dari perusahan sambal tersebut. Orang yang menipu Tencent terdiri dari tiga orang yaitu Cao, Liu, dan Zheng, yang menyamar menjadi manajer pemasaran Lao Gan Ma. Lao Gan Ma sendiri merupakan perusahaan sambal yang terkenal di China.
Para penipu telah ditangkap dan diketahui bahwa tujuannya adalah kode paket hadiah yang dimiliki oleh Tencent. Mereka telah memalsukan cap perusahaan tersebut dan menandatangani proyek promosi dengan Tencent. Tencent telah memasang iklan perusahaan melalui gamenya, Gkart. Pihak Tencent sempat menuntut perusahaan tersebut karena tidak membayar biaya iklan tersebut, namun terungkap ternyata mereka tertipu oleh sebuah perusahaan palsu.
Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.
Oleh karena itu pemaparan di atas merupakan masalah besar yang harus dihadapi Tencent. Padahal beberapa waktu lalu Tencent mengumumkan berbagai game barunya. Hal tersebut dikhawatirkan mempengaruhi citra Tencent. Harapannya hal tersebut tidak memberikan dampak langsung terhadap proses pembuatan game.
Baca juga artikel artikel lainnya di Gamebrott atau artikel video game menarik lain dari Aru Akasa.