Turtle Rock Studios, studio asal Kalifornia yang dikenal akan Left 4 Dead, Evolve dan Back 4 Blood, umumkan hari ini bahwa mereka telah diakusisi oleh perusahaan teknologi raksasa Cina – Tencent.
Hal ini dikonfirmasi langsung oleh co-founder Phil Robb dan Chris Ashton lewat pers rilis. Mereka jelaskan bahwa mereka akan tetap beroperasi layaknya studio independen meski dengan akuisisi ini. Mereka juga jelaskan bahwa akuisisi tidak akan mempengaruhi Back 4 Blood dalam bentuk apapun, game tersebut masih akan tetap diterbitkan dan menjadi bagian dari Warner Bros Entertainment.
Steve Goldstein, presiden dan general manager dari Turtle Rock Studios ungkapkan sebagai berikut:
“Kami semua menantikan untuk bergabung dengan keluarga studio Tencent. Mitra Tencent yang luar biasa, jangkauan yang global, pengetahuan dalam terhadap gaming serta dukungan yang belum pernah ada sebelumnya akan membantu kami menciptakan game ambisius apapun yang kami impikan sekaligus memungkinkan kami pertahankan jiwa otonomi dan independen kami.”
Sementara itu, Eddie Chan selaku chief strategy officer dari Tencent Global Games jelaskan bahwa mereka tidak sabar untuk berkerja sama dengan Turtle Rock Studios. Studio tersebut telah miliki portofolio yang jelas terhadap game coop online, dan mereka ingin membantu studio semakin maju lewat proyek-proyek selanjutnya.
Turtle Rock Studios saat ini masih fokus pada konten post-launch Back 4 Blood mulai dari DLC hingga konten update lainnya. Mereka berencana akan mengubah game tersebut menjadi franchise besar berjangka lama, kita lihat saja apakah rencana tersebut nantinya akan berhasil.
Baca pula informasi lainnya beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.
For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com
