Masih ingat dengan bocah yang ‘menginvansi’ dan menyerukan nama Bill Clinton pada penghargaan Elden Ring di pagelaran The Game Awards 2022 beberapa waktu yang lalu? Walau memang menjadi penutup acara yang diklaim banyak orang cukup kocak, pihak The Game Awards sendiri tidak menyenangi perbuatan lelaki berumur 15 tahun yang diketahui sebagai Matan Even tersebut.
Lewat akun Twitter The Game Awards, mereka mencuitkan ucapan selamat kepada FromSoftware karena berhasil memenangkan GOTY untuk Elden Ring di tahun ini serta Sekiro: Shadows Die Twice pada 2019 lalu. Mereka menggunakan foto tim FromSoftware yang tengah menerima penghargaan, namun dengan eksistensi Matan yang ‘dihapus’ dari fotonya.
Jika dilihat lebih jeli lagi, kamu mungkin menyadari bahwa editan tersebut justru meninggalkan siluet yang membuat fotonya kian terlihat lebih lucu dan malah menjadi fokus utama ketimbang momen yang ingin ditonjolkan oleh The Game Awards, or is it intentional?
Banyak pengguna Twitter yang mengomentari suntingan foto tersebut kurang bagus dan menyarankan menggunakan tools seperti Content-Aware Fill yang tersedia pada Photoshop. Beberapa diantaranya bahkan menyarankan alternatif lebih mudah dengan mengambil screenshot dari video saat Matan sedang tidak berada di dalam frame.
Berbicara soal Matan sendiri, kejadian ini diketahui bukanlah pertama kali dilakukannya. Pada BlizzCon 2019 lalu ia juga melakukan aksi serupa, dimana Matan tiba-tiba menyela peserta dan host pada saat sesi tanya jawab, kemudian menyerukan pembebasan Hong Kong.
Tidak jelas apakah hal-hal yang dilakukan oleh Matan ini benar-benar bentuk unjuk rasa terhadap ragam masalah sosial politik, atau sekadar prank yang notabene kerap dilakukan remaja-remaja seumurannya untuk eksis di internet.
Featured image via Kotaku
Baca juga informasi menarik lainnya terkait The Game Awards atau artikel keren lainnya dari Andy Julianto. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com