Yandi Nurdiansyah 
Selain akan hadirkan konten story-heavy narative-driven karena memang jalan ceritanya sendiri akan menjadi nilai jual utamanya, The Last of Us Part II juga ternyata akan miliki dunia yang begitu besar untuk dieksplorasi.
Walaupun Naughty Dog sendiri telah menegaskan bahwa game ini bukanlah sebuah game open-world melainkan semi-linear world, dilansir dari Gamerant Anthony Newman selaku Co-Game Director The Last of Us Part II menyebut bahwa saking besar dunia yang ada pada game ini, player kemungkinan besar tidak akan bisa mengeksplorasi keseluruhan area serta berbagai konten di dalamnya hanya dengan satu kali playthrough saja.
“Kami telah kembangkan sebuah level design terbuka yang berisi story moments, combat encounters, serta full scripted sequences yang mungkin akan kamu lewatkan.”
Ia akui bahwa langkah tersebut diambil agar player terus dikejutkan sekaligus mendapatkan rasa kepuasan tersendiri setelah menemukan hal baru yang tidak ia temui sebelumnya saat mencoba menamatkan game ini berkali-kali.
Meskipun demikian, Neil Druckmann selaku Director menyebut bahwa hal tersebut tidak akan malah membuat game ini terkesan dipanjang-panjangkan, pacing-nya sendiri akan sama dengan seri pertamanya. Kamu yang memang tidak tertarik dan hanya ingin berfokus pada jalan cerita utama tidak diwajibkan untuk menjajalnya.
The Last of Us Part II sendiri rencananya akan rilis pada tanggal 19 Juni 2020 secara eksklusif di PlayStation 4.
Baca juga artikel mengenai The Last of Us Part II, atau artikel video game menarik lain dari Yandi Nurdiansyah.