PHK Industri Game – Industri Game merupakan sektor yang sangat pesat perkembangannya dan memiliki keuntungan yang sangat besar. Meskipun begitu, Industri ini juga tak luput dari PHK massal yang kerap terjadi.
Kini, total PHK di industri game dalam kurun 2024 mulai Januari hingga Juli sudah melampaui total PHK yang terjadi dalam kurun waktu 2023. Dan mungkin PHK akan terus berlanjut hingga akhir tahun.
Total PHK Industri Game Saat ini Lampaui Rekor Tahun 2023
Dilansir dari videogamelayoffs.com, Total PHK Industri Game pada tahun 2024 mulai dari bulan Januari hingga Juli diperkirakan telah melampaui 10.561 orang dan mungkin akan terus bertambah. Angka tersebut telah melewati total PHK pada tahun 2023.
Diketahui pada tahun 2023, 10.500 orang telah terdampak oleh PHK dalam sektor tersebut. PHK ini juga terjadi karena beberapa alasan mulai dari tidak tercapainya target penjualan, salahnya strategi bisnis, dan penutupan studio akibat beberapa faktor.
Bahkan, permasalahan ini kerap menjadi topik sindiran terhadap raksasa industri game seperti yang dilakukan Geoff Keighley yang merasa sedih terhadap sektor game belakangan ini.
Jepang Tak Alami PHK Massal di Industri Game
Meskipun begitu, ada 1 negara yang sepertinya tidak melakukan PHK di industri game yaitu Jepang. Jarang sekali terdengar studio dari negara tersebut terkena PHK Massal. Bahkan Hidetaka Miyazaki, pimpinan FromSoftware mengatakan bahwa dirinya tidak akan melakukan PHK.
Selain Miyazaki, Capcom juga meningkatkan gaji karyawannya hingga 28% dimana inflasi hanya 2,5%. Dan tentunya, cerita paling legendaris oleh Nintendo dimana Satoru Iwata sempat memotong gajinya demi menghindari PHK massal. Selain itu, Nintendo juga memiliki Retention Rate 98,8% dan masa kerja jauh diatas standar yaitu 14 tahun lebih.
Jepang memiliki sistem hukum yang cukup baik dalam melindungi pegawai dalam sebuah perusahaan. PHK Massal sendiri sangat sulit dilakukan, kecuali perusahaan berada di posisi kesulitan finansial yang tak dapat diselesaikan kecuali harus melepas karyawan.
Dan hal tersebut harus dilakukan setelah penghematan di berbagai sektor telah diterapkan dalam perusahaan. Selain itu, budaya di negara tersebut juga membuat jarangnya terjadi PHK massal karena langkah tersebut akan mencoreng citra perusahaan.
Saat ini, sudah lebih dari 10.000 pegawai terkena PHK di seluruh dunia dalam Industri Game. Angka ini mungkin akan terus bertambah. Apakah 2024 menjadi rekor tertinggi PHK dalam sejarah game?
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com