Baru-baru ini, platform layanan OnlyFans memutuskan untuk membuat aturan baru terkait konten-konten dewasa. Aturan baru tersebut menuai protes dan kritikan pedas dari banyak orang selaku pengguna layanannya. Mengetahui kondisi ini, pihak OnlyFans mencabut aturan aturan terkait konten tersebut.
Daftar isi
Aturan Baru Terkait Konten Dewasa di Platform OnlyFans
Layanan OnlyFans membuat sebuah aturan baru terkait konten dewasa yang diumumkan pada 20 Agustus 2021. Aturan ini justru menjadi kontradiksi dengan fungsi dan konten yang ada di platform OnlyFans.
Pihak OnlyFans membuat aturan ini karena mendapatkan tekanan dari mitra perbankan yang bekerja sama dengan mereka, dan penyedia pembayaran mereka. Hal tersebut karena pembuatan konten ilegal yang diposting di situs mereka.
Dilansir dari interview TheVerge dengan pihak OnlyFans berikan pernyataan mengenai aturan larangan konten dewasa. Berikut adalah pernyataan dari OnlyFans yang sudah saya terjemahkan ke Bahasa Indonesia.
“Untuk memastikan penggunaan jangka panjang dari para pengguna di situs kita, kita akan membuat aturan konten untuk mereka.”
Aturan Baru Dicabut
Tak lama kemudian, pihak OnlyFans memberikan informasi baru terkait aturan larangan terkait konten dewasa. Informasi ini diumumkan melalui akun sosial media Twitter resmi OnlyFans.
Melalui sebuah tweet, OnlyFans memberikan informasi terbaru terkait aturan konten dewasa. Pihak OnlyFans mengatakan bahwa mereka mencabut aturan terkait konten tersebut pada platform layanan mereka yang sebelumnya direncanakan berlaku pada 1 Oktober 2021. Kalian bisa lihat tweet dari OnlyFans di bawah ini.
OnlyFans juga mengatakan bahwa pihak mereka telah membuat jaminan hal-hal yang diperlukan untuk mendukung kebebasan para komunitas kreator. Karena itulah pihak OnlyFans berani mencabut aturan yang mereka umumkan beberapa waktu yang lalu.
Apa Itu OnlyFans?
Jika kalian bertanya apa itu platform layanan OnlyFans, mari saya jelaskan secara singkat. OnlyFans adalah platform layanan dimana penggunanya dapat menjual konten-konten karya mereka berupa foto, video, musik dan lainnya dengan subscribe dari para fans atau penggemarnya.
Meskipun pada awalnya platform ini bertujuan untuk membantu para kreator dalam menjual karyanya, namun OnlyFans tidak lepas kesannya dari hal-hal berbau konten dewasa. Sesuai dengan konteksnya, OnlyFans dipenuhi dengan konten Not Safe From Work (NSFW) atau konten dewasa yang tidak cocok diperlihatkan untuk anak di bawah umur.
Itulah informasi mengenai Only Fans mencabut aturan baru mereka terkait konten dewasa pada platform layanan mereka. Apakah pencabutan aturan tersebut dapat mengembalikan rasa kepercayaan dari para user OnlyFans? Mari kita tunggu saja informasi selanjutnya terkait OnlyFans.
Baca juga informasi menarik lainnya terkait OnlyFans, Tech atau artikel lainnya dari Muhammad Faisal. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com
