Perjalanan Ghost Recon Phantoms, game free-to-play yang dirilis pada April 2014 yang lalu tampaknya akan berakhir. Ubisoft baru saja mengumumkan bahwa game third-person multiplayer ini akan segera ditutup dan servernya akan offline pada bulan Desember tahun ini.
Ubisoft Singapore, developer dari game ini mengungkapkan berterima kasih serta meminta maaf kepada para fans yang setia telah menjadi bagian dari game ini selama 2 tahun terakhir. Developer merasa senang telah memberikan nuansa baru pada franchise military shooter ini selama beberapa tahun.
Game ini akan resmi offline pada 1 Desember, maka dari itu untuk sekarang game masih bisa dimainkan, tetapi in-game store sudah ditutup terlebih dahulu dan gamer tidak akan bisa membeli virtual cash lagi pada game ini. Ubisoft juga tak akan memberikan refund untuk gamer yang masih punya sisa uang pada game ini dan takkan mengkonversikan uang in-game tersebut ke game atau layanan ubisoft lainnya.
Alasan penutupan game ini tak lain dan tak bukan karena game free-to-play ini tak menemui ekspektasi Ubisoft dan jumlah pemain yang semakin menurun.
“Sayangnya, GRP tidak sesukses yang diharapkan. Maka kami terpaksa untuk membuat keputusan ini. Keputusan ini bukanlah hal yang mudah bagi kami dan kami telah mencoba untuk mencari cara lain. Namun pada akhirnya kami memutuskan untuk menutup game ini dan fokus ke proyek lain,” jelas developer.
Di waktu yang sama, Ubisoft juga menutup satu lagi game free-to-play mereka yaitu The Mighty Quest for Epic Loot yang merupakan game campuran dari Dungeon Keeper dan sedikit formula Diablo. Game ini akan ditutup dan semua layanannya akan dimatikan pada 25 Oktober 2016.
Alasan penutupan game ini sama seperti Ghost Recon Phantoms, yaitu karena tak memenuhi ekspektasi jumlah pemain. Ubisoft juga menjelaskan penutupan game ini sama persis dengan penjelasan yang digunakkan pada Ghost Recons Phantom.
“Sayangnya, The Mighty Quest for Epic Loot tidak sesukses yang diharapkan. Maka kami terpaksa untuk membuat keputusan ini. Keputusan ini bukanlah hal yang mudah bagi kami dan kami telah mencoba untuk mencari cara lain. Namun pada akhirnya kami memutuskan untuk menutup game ini dan fokus ke proyek lain,” jelas developer.”
Belum pasti proyek seperti apa yang sedang mereka fokuskan sekarang, tampaknya kita hanya perlu menunggu dan melihat sendiri nantinya.
Source : Gamespot