Ubisoft ingin menjangkau game fighting ?
Dikenal sebagai publisher yang biasa merilis game-game action 3D dengan grafis “wah”, kali ini Ubisoft membuat sebuah langkah kejutan dengan menggaet satu developer indie yang saat ini sedang cukup sukses dalam mengembangkan game 2D fighting dengan konsep yang sedikit mirip dengan Super Smash Bros, yaitu Brawlhalla.
Blue Mammoth, pencipta game Brawlhalla melalui website resminya baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka telah resmi bergabung dengan Ubisoft. Sebagai salah satu studio yang nantinya akan selalu sering berurusan dengan mereka, Blue Mammoth tetap berjanji akan selalu mengelola game kesayangannya seperti sedia kala. Mereka juga berharap dengan bantuan Ubisoft, game brawlhalla dan studionya bisa tumbuh menjadi semakin besar.
Selain itu, Matt “Matterhorn” Woomer selaku co-founder Blue Mammoth juga memuji filosofi dan idealisme Ubisoft yang tidak pernah menerapkan sistem microtransaction secara pay to win. Menurutnya, hal tersebut adalah salah satu faktor yang melatarbelakangi Blue mammoth untuk setuju dalam menjalin hubungan kerja sama dengan publisher yang selama ini sudah merilis game-game kenamaan seperti Assassin Creed, Far Cry, Watch Dogs, hingga Rainbow Siege.
Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.
Brawlhalla sendiri adalah game competitive online 2D fighting yang dibuat dengan gameplay mekanik ala Super Smash Bros di Nintendo. Seperti menjatuhkan lawan keluar arena, dan stage-stage pertarungannya yang memiliki banyak variasi platform. Namun berbeda dengan Super Smash Bros, karakter-karakter di game ini memiliki keunikan yang berasal dari 2 jenis senjata yang bisa mereka pakai dalam game. Game ini hanya hadir khusus di konsol PS4 dan PC secara gratis atau Free to Play.
Melalui game Brawlhallanya, selama ini Blue Mammoth dikenal sebagai developer yang mampu mengelola serta menyajikan mode multiplayernya dengan sangat baik. Sehingga menurut Ubisoft, hal ini bisa mereka manfaatkan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan server onlinenya beserta memperluas target pasar mereka demi menyediakan pengalaman bermain yang awet bagi para playernya.
Sumber: Rockpapershotgun