Sebentar lagi kamu bisa laporkan kebiasaan toxic player lain.
Ubisoft semakin membenahi salah satu franchise shooter andalannya, Tom Clancy’s Rainbow Six Siege. Setelah “false advertisement” saat awal gamenya diumumkan yang akhirnya mereka downgrade grafisnya saat rilis, developer Assassin’s Creed ini mulai berbenah diri agar tak kehilangan banyak fansnya. Mulai dari perbaikan spawn kill, perbaikan bug, penambahan konten baik operator maupun map, hingga liga profesional sudah diimplementasikan di game tersebut. Kini, mereka berusaha menambahkan fitur baru yang akan segera hadir di update selanjutnya.
New reporting option on the TTS. pic.twitter.com/a5bEbaRHAL
— Justin Kruger (@JustinKruger) November 23, 2017
Dilansir dari cuitan Twitter Community Developer Ubisoft Justin Kruger, mereka akan tambahkan fitur baru dimana kamu bisa melaporkan player toxic yang kamu temui di gamenya. Fitur ini adalah pengembangan dari fitur report, yang mana sebelumnya player hanya bisa melaporkan cheater saja. Hal ini secara tidak langsung merupakan usaha Ubisoft untuk memperbaiki komunitas Rainbow Six Siege yang telah menjadi masalah di beberapa video game kompetitif lain.
More info will come out later on how this works, but there will not be automatic ban sanctions. So no one will get trolled into a ban.
— Justin Kruger (@JustinKruger) November 23, 2017
Lebih lanjut, Kruger mengatakan bahwa detil informasi selanjutnya akan segera diberikan. Ia juga menambahkan bahwa takkan ada sistem auto-ban jadi tidak ada yang akan bisa menyalahgunakan sistem laporan tersebut. Laporan cheater memang bisa dilaporkan ke sistem anti-cheat BattlEye yang mampu mendeteksi apakah player tersebut melakukan cheat atau tidak, namun tidak untuk masalah player toxic.