Pertama kali diperkenalkan pada tahun 1996, Rainbow Six didesain sebagai game shooter taktikal yang mengandalkan strategi, kehati-hatian, kerja sama tim, dan stealth ketimbang aksi agresif yang ada pada game-game shooter lainnya yang dirilis di era tersebut.
Seiring berjalannya waktu, franchise ini terus mengambil direksi baru yang berbeda dari seri-seri terdahulunya. Rainbow Six: Siege menjadi direksi yang paling berbeda untuk franchise ini. Tak lagi mengusung elemen single-player, Rainbow Six: Siege justru didesain sebagai game multiplayer kompetitif yang mengambil banyak inspirasi dari Counter-Strike. Meski awalnya meraih respon negatif, Ubisoft berhasil membuat game rilisan 2015 ini menjadi salah satu game tersukses mereka.
Dengan kesuksesan ini tentu muncul konsekuensi, Alexandre Remy – brand director dari Rainbow Six umumkan lewat interview bersama DailyStar apabila franchise Rainbow Six untuk kedepannya akan fokus sebagai game multiplayer dan tinggalkan seluruh elemen single-player yang dikenal dari franchise tersebut.
“Tidak, tidak, pengalaman bermain single-player/solo dari Rainbow Six sudah mati.
Untuk Siege sendiri, lupakan lah soal campaign solo. Kami ingin game ini menjadi pengalaman bermain multiplayer yang sesungguhnya. Seluruh sumber daya kami diarahkan ke direksi tersebut dan menginvestasikan sumber daya ini ke direksi lain akan menjadi sebuah penyimpangan.”
Ubisoft dalam beberapa tahun terakhir mendukung taktik bisnis “games as live service” dalam arti game yang terus diperbarui kontennya layaknya Ghost Recon: Wildlands, The Division dan tentu saja Rainbow Six: Siege. Melihat taktik bisnis ini berjalan sukses bagi mereka, tak salah apabila studio ini akan teruskan bisnis demikian dan perlahan meninggalkan game pure narrative single-player seperti yang dilakukan oleh Sony.
Disisi lain, Ubisoft dirumorkan akan umumkan game Rainbow Six baru pada E3 tahun ini yang disebut-sebut sebagai game co-op PvE berjudul Rainbow Six: Quarantine. Belum dapat dipastikan akan seperti apa game ini, apakah akan mengikuti jalur dari Ghost Recon: Wildlands atau akan miliki desain sendiri? Pertanyaan ini hanya akan terjawab saat konferensi E3 berlangsung dalam beberapa hari nanti.
https://twitter.com/Nibellion/status/1136895468015882240?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1136895468015882240&ref_url=https%3A%2F%2Fwww.dsogaming.com%2Fnews%2Frainbow-six-brand-director-the-rainbow-six-solo-single-player-experience-is-dead%2F