Mereka tidak jadi membatalkan konten akhirnya tahun ini.
Memperbaiki yang telah rusak memang bukan perkara mudah bagi Ubisoft Massive saat mengembangkan Tom Clancy’s The Division 2. Namun berita bahwa game yang telah rilis tahun 2019 silam akan dapatkan konten terakhirnya tahun ini melalui update bertajuk Title Update 12 atau TU12 membuatnya jadi game MMORPG shooter yang tak mampu bertahan lama seperti game serupa. Kabar baiknya? Sepertinya Ubisoft masih akan mendukungnya hingga tahun 2022.
Ubisoft menjelaskan melalui akun Twitternya bahwa Massive Entertainment masih akan menambahkan update Tom Clancy’s The Division 2 hingga tahun 2022 nanti. Mereka mengaku tidak jadikan TU12 menjadi update terakhirnya yang direncanakan tahun ini.
Today, we are thrilled to confirm that were will be additional content for The Division 2 released later this year! pic.twitter.com/LRlTwVZEtp
— Tom Clancy's The Division (@TheDivisionGame) February 12, 2021
Tak hanya itu saja, Massive Entertainment juga disebut tengah kerjakan konten baru yang masih segar yang rencananya akan dirilis tahun 2021 nanti. Mereka tak ingin membicarakan lebih detil tentang hal tersebut, namun berjanji akan segera mengabarinya dalam waktu dekat.
Sebelumnya, Massive Entertainment atau Ubisoft Massive dikabarkan akan menggarap proyek game open-world Star Wars bersama Lucasfilm Games. Mereka telah menunjuk Game Director The Division 2, Julian Gerighty sebagai Creative Director dan akan menggunakan teknologi Snowdrop Engine yang juga digunakan untuk kembangkan game tentang pandemi virus tersebut.
Saat ini Tom Clancy’s The Division 2 tengah berkolaborasi dengan franchise Resident Evil untuk hadirkan kostum dari beberapa karakter ikoniknya.
Baca lebih lanjut tentang Tom Clancy’s The Division 2 atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.
For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release, please contact me at: author@gamebrott.com
