Sekitar 1 tahun yang lalu, IBuyPower (IBP) melakukan match-fixing pada saat melawan netcodeguides.com di CEVO Match agar mendapatkan profit yang sangat besar dari website betting csgolounge.com. Sebelumnya, Valve masih mempertimbangkan akan berapa lama ban terhadap para pihak yang terlibat match-fixing karena Valve menyatakan bahwa durasi tidak akan meng-evaluasi hal ini sebelum 2016. Ada juga gosip yang mengatakan bahwa ini adalah tanda-tanda pengangkatan ban ‘match-fixing’, tetapi sayang sekali gosip ini salah.
Valve tanpa segan-segan memberikan Ban seumur hidup pada pihak matchfixing.
To clarify, the bans for these players are permanent, and players proven to have taken part in match-fixing will be permanently banned. We will continue to take whatever action we think is necessary to protect the entertainment value created by professional Counter-Strike,While bans can be disruptive and painful to some members of the community, they are sometimes necessary
Pihak-pihak yang terkena ban dari Valve ada 7 yaitu ; Tim Anggota IBuyPower Sam “DaZeD” Marine, Braxton “swag” Pierce, Keven “AZK” Lariviere dan Joshua “steel” Nissan. Kecuali Tyler “Skadoodle” Latham tidak terkena ban match-fixing karena ‘Skadoodle’ berkata bahwa dirinya tak tahu akan match-fixing ini dan tidak menerima skins sepeser pun. Dan sisanya adalah 2 player dari team Epsilon yaitu Robin “GMX” Stahmer dan Joey “fxy0” Schlosser. Ban dari Valve ini membuat mereka tak diperbolehkan mengikuti pertandingan yang di sponsori oleh Valve.
Meski begitu, DazeD & steel masih aktif dalam liga CS:GO seperti mereka mengikuti NA FPL ( Faceit Pro League ) dan kadang bermain MatchMaking, swag menjadi streamer di team Cloud9 dan sisanya tak diketahui.
[vc_message message_box_style=”3d” message_box_color=”warning” icon_fontawesome=”fa fa-exclamation-triangle”]Artikel ini ditulis oleh contributor. Gamebrott tidak bertanggung jawab atas ketidaktepatan, pernyataan, kekeliruan isi informasi dari contributor.[/vc_message]