Turnamen Major ketiga diseason 2019 ini yaitu DreamLeague Season 11 akhirnya selesai juga. Turnamen yang diadakan di Swedia pada tanggal 14 sampai 24 maret tersebut menghadirkan juara baru. Juara baru tersebut adalah wakil dari China yaitu Vici Gaming. Padahal sebelumnya Vici Gaming tidak lolos kualifikasi di China. Melainkan mendapatkan slot dari mejuarai turnamen minor.
Kualifikasi dari China dimenagkan oleh PSG LGD, EHOME, dan Keen Gaming. Sementara Vici Gaming mengawalinya dengan kualifikasi untuk StarLadder ImbaTV Minor. Dengan dua kemenangan turnamen tersebut tentu saja membuat tim yang dilatih mantan pemain hebat Dota 2 yaitu rOtk mengkantongi banyak DPC.
Total hingga saat ini Vici Gaming mengumpulkan 5850 dan menempati peringkat ketiga klasemen sementara dibawah Vitrtus Pro dan Team Secret. Namun dengan poin tersbeut sudah memastikan Vici Gaming lolos keajang The International 2019 mendatang.
Padahal sebelumnya Vici Gaming tidak dijagokan untuk menjuarai DreamLeague Season 11. Mereka juga harus berhadapan dengan tim-tim kuat lainnya seperti Evil Geniuses, PSG LGD, Team Secret, dan Virtus Pro. Bahkan pertarungan sengit terjadi dipartai grand final melawan Virtus Pro. Vici Gaming membutuhkan hingga lima ronde untuk mengalahkan wakil dari Rusia tersebut. Paparazi dapat dikatakan sebagai MVP karena pertandingan hebatnya dipartai grand final.
Selain Vici Gaming kini total ada empat tim yang berhasil lolos keajang The International 2019 mendatang. Tim keepat yang lolos dan menemani Team Secret, Virtus Pro, dan Vici Gaming tersebut adalah Evil Geniuses. Padahal Evil Geniuses hanya mampu lolos kedelapan besar saja diturnamen DreamLeague Season 11. Sementara itu Team Liquid dan OG masih terseok-seok dipapan bawah klasemen.
Baca juga artikel terbaru lainnya terkait Dota 2 atau artikel-artikel menarik lainnya dari Roni Istianto.