Huawei hari ini secara resmi telah merilis website untuk sistem operasi buatan mereka sendiri, yaitu Harmony OS. Sistem operasi buatanya itu disebut kompatibel dengan layar besar, mobil, jam tangan pintar.
Selain itu, pada Desember mendatang, sistem operasi tersebut kedepanya akan mendukung perangkat mobile. Sehingga kedepanya, perangkat ponsel pintar juga akan dapat menggunakan sistem operasi Hongmeng OS 2.0 beta version.
Untuk diketahui, Hongmeng OS adalah nama lokal untuk sistem operasi dari Huawei itu, sedangkan secara internasional menggunakan nama Harmony OS.
Mulai 10 September, HarmonyOS akan menjadi sistem operasi bersifat Open-source untuk perangkat terminal 128KB-128MB seperti layar besar, jam tangan pintar, dan mobil.
Kemudian, pada April 2021, ini akan menjadi open-source untuk perangkat terminal memori 128MB-4GB, dan setelah Oktober 2021 akan bersfiat open-source untuk semua perangkat di atas 4GB.
Hongmeng OS atau Harmony OS adalah bukti nyata dari Huawei untuk mengatasi masalah yang mereka dapatkan setelah masuk dalam daftar hitam pemerintah Amerika Serikat.
Dengan masuk dalam daftar hitam tersebut, membuat Huawei tak bisa menjalin kerjasama dengan perusahaan Amerika. Sehingga Huawei tak lagi bisa menggunakan sistem operasi dari Google yaitu Android mulai Mei 2019 lalu.
Tak hanya Android, karena peraturan itu, TSMC tak akan lagi bisa membuat chipset untuk Huawei setelah 10 September 2020. Dengan begitu, Mate 40 disebut akan jadi ponsel terakhir Huawei yang akan menggunakan chipset buatan mereka sendiri.
Sumber : HarmonyOS
Jangan lupa untuk membaca artikel dan berita menarik lainya tentang tech dari Rizki