Sudah lebih dari satu dekade sejak Microsoft mengenalkan sistem operasi Windows 7. Setelah sebelumnya Windows Vista yang gagal total, Microsoft cepat melakukan revisi namun tetap sedikit mempertahankan desain dari Vista. Makanya kita bisa melihat fitur yang ada di Vista turut hadir di Windows 7.
Kita percepat ke tahun 2020, Microsoft sendiri telah mengumumkan akan menghentikan update fitur di sistem operasi legendaris tersebut. Namun pengguna masih bisa membayar untuk mendapatkan update keamanan hingga 3 tahun lamanya.
OS Windows 7 Resmi Mati, Microsoft Stop Semua Update Security
Kalender telah menunjukkan tahun 2023 berarti janji Microsoft sudah seharusnya terpenuhi. Dan benar saja tepat di hari Selasa (10/1) Microsoft telah menghentikan semua layanan update keamanan untuk Windows 7 dan Windows 8.1.
Microsoft sendiri menghimbau meski kalian masih bisa menggunakan sistem operasi jadul tersebut, kalian harus menyadari bila celah keamanan baru sudah tidak lagi menjadi tanggung jawab Microsoft dan pengguna harus siap dengan konsekuensinya.
OS Windows ini sendiri masih lumayan banyak digunakan oleh beberapa pengguna karena sistemnya yang sudah familiar bagi orang-orang. Ditambah beberapa aplikasi di bidang krusial hanya dibuat untuk bisa berjalan di OS tersebut dan tidak di sistem operasi setelahnya. Otomatis jika lembaga tersebut ingin beralih ke os baru, butuh modal dan waktu yang tidak sedikit.
Windows 8.1 Resmi Mati Juga
Kasus yang sama juga sudah pernah terjadi di sistem operasi sebelumnya yaitu Windows XP keluaran 2001. Kepopuleran XP ditambah dengan gagalnya Vista menjadikan os tersebut tetap dipakai oleh beberapa pengguna hingga lambat laun digantikan oleh Windows 7.
Sedangkan untuk Windows 8 dan 8.1 sendiri dianggap kurang sukses. Windows 8 adalah pertama kalinya Microsoft ingin melakukan transisi secara serius ke perangkat layar sentuh. Desain start menu pun dibuat mirip dengan tampilan Windows Phone keluaran Microsoft juga.
Perubahan ini dianggap jauh dari desain asli Windows dan pengguna mengeluhkan desainnya terlalu ribet. Jadi tidak mengejutkan jika OS ini juga ikut dihentikan mengingat pengguna yang jumlahnya sedikit tadi.
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.