Bandai Namco selaku publisher dari game terbaru dalam serial Digimon, mengumumkan bahwa penjualan Digimon Survive berhasil melebihi 500.000 unit yang terjual di seluruh dunia.
Total Penjualan Digimon Survive Tembus 500 Ribu Unit
Kabar baik ini disampaikan melalui cuitan langsung dari akun Twitter resmi Bandai Namco US (@BandaiNamcoUS) dan akun resmi game Digimon series (@digimon_games) pada 2 Desember lalu.
Digimon Survive dirilis pada 29 Juli 2022 lalu secara multiplatform termasuk PlayStation, Xbox, Nintendo Switch, dan PC. Walau belum genap berumur 5 bulan, game ini berhasil meraih angka penjualan yang baik dan cukup disenangi oleh para pencinta serial Digimon serta para gamer penyuka tactical strategy RPG dan visual novel.
Digimon Survive bercerita tentang sekelompok remaja yang secara tidak sengaja masuk ke dunia misterius penuh monster. Hal ini berawal dari upaya mereka dalam mencari temannya yang hilang dan tanpa sadar memasuki area terlarang berupa kuil. Di dunia penuh bahaya ini mereka mendapatkan pertolongan dari beragam monster yang disebut Digimon.
Sedari awal diperkenalkan, game ini berfokus pada narasi dan kisah dramatis tentang petualangan para remaja tersebut. Plot dan narasi disampaikan melalui mekanik visual novel pada umumnya dengan ilustrasi 2D ala anime. Game ini juga menyajikan lebih dari satu ending yang dihasilkan dari keputusan yang player pilih sepanjang alur cerita.
Player juga dapat bertarung melawan monster-monster berbahaya melalui tactical combat system ala Final Fantasy Tactics. Bedanya, player akan mengendalikan beberapa Digimon dalam pertarungan dan dapat melakukan evolution untuk mendapatkan build Digimon yang lebih kuat.
Latar tempat atau environment di mana para Digimon beraksi disajikan menggunakan grafik 3D yang memukau. Perpaduan antara 2D dan 3D serta dua genre berbeda dalam satu game menjadi ketertarikan tersendiri dari Digimon Survive. Di Steam, game ini mendapatkan lebih dari 1.900 respon “very positive” dari player yang memainkannya di komputer dan membelinya via Steam.
Dihadapi Banyak Kendala Proses Pengembangannya
Pengembangan Digimon Survive terbilang cukup bermasalah, yang berujung ditundanya perilisan game ini berkali-kali. Pengumuman judul game ini sudah dilakukan sejak Juli 2018 silam melalui video teaser trailer di channel YouTube resmi Bandai Namco. Dalam video tersebut dinyatakan bahwa Digimon Survive akan hadir pada 2019. Sayangnya, hal tersebut berakhir sebatas wacana.
Dalam acara Anime Expo 2019, tepatnya pada panel “Future of Digimon”, diumumkan bahwa tanggal rilis game ini diundur hingga 2020. Memasuki tahun 2020, Kazumasa Habu sang produser mengumumkan bahwa game ini akan kembali diundur hingga 2021. Pengunduran tanggal rilis terjadi lagi dan diumumkan kembali oleh Kazumasa Habu bahwa game akan hadir di tahun 2022.
Di bulan Februari 2022, fans dikejutkan dengan pengumuman dari sang produser bahwa ada pergantian developer yang menggarap Digimon Survive. Dalam beritanya, disampaikan bahwa Witchcraft selaku developer awal akan menyerahkan proses pengembangan Digimon Survive ke developer bernama HYDE. Pengumuman ini disampaikan melalui Digimon Con 2022. Untungnya, Digimon Survive tidak diundur lagi ke tahun 2023 dan dapat rilis pada bulan Juli lalu.
Bener-bener definisi survive yang sesungguhnya ya, brott!
Sumber: Gematsu, Noisy Pixel
Baca juga informasi menarik Gamebrott terkait berita game, Digimon, dan artikel lainnya dari Dimas Ponco. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.