Baru Beberapa Bulan Dirilis, MOBA 3rd Person Gigantic Segera Tutup Servernya

gigantic
Satu lagi game bagus yang terlupakan.

Persaingan di industri video game memang merupakan hal yang sangat berat, terutama jika mengingat bahwa akhir-akhir ini banyak sekali game battle royale yang muncul setelah kesuksesan PlayerUnknown’s Battlegrounds yang berhasil rebut banyak player dari game favoritnya. Tak kuat hadapi persaingan tersebut berkat berkurangnya player dalam jumlah besar, banyak developer atau publisher akhirnya putuskan untuk mengikuti trend dan tinggalkan game unik yang telah mereka racik selama bertahun-tahun. Jika sebelumnya Paragon diberitakan akan menutup servernya tahun ini, maka hal yang sama juga akan dialami oleh Gigantic.



Melalui press releasenya, Perfect World Entertainment dan Motiga umumkan bahwa server game free-to-play MOBA 3rd person Gigantic akan ditutup akhir bulan Juli nanti, tepatnya tanggal 31 Juli 2018. Penutupan ini dilaksanakan tepat satu tahun sejak perilisannya tanggal 20 Juli 2017 yang lalu. Mereka mengatakan bahwa penutupan ini berkat menurunnya minat player untuk memainkannya. Berbagai cara telah mereka lakukan, namun apa daya hal tersebut tak menambah banyak player yang akhirnya berujung pada penutupan tersebut.

Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.

Pengumuman penutupan ini sekaligus menon-aktifkan pembayaran ruby (cash, red) dan hero pack. Semua hero akan bisa kamu nikmati gratis sampai servernya ditutup.

Bagi kamu yang belum tahu, Gigantic adalah game free-to-play MOBA 3rd Person dengan grafik kartunis. Berbeda dari MOBA kebanyakan, yang kamu hancurkan bukan core musuh agar tim-mu menang, melainkan Guardian raksasa yang juga bisa menghajarmu. Kamu yang tertarik bisa mencobanya di link berikut.

Exit mobile version