Champions yang baru saja dirilis oleh RIOT Games pada 14 Januari kemarin kedalam game League of Legends yaitu Sett ternyata sudah mempunyai bugs yang konyol. Banyak pemain yang mengeksploitasi bugs tersebut karena selain mengesalkan pemain lawan juga dapat mengubah jalannya permainan dalam game.
Bugs champions Sett tersebut adalah pemain lawan yang terkena ultimate dari Sett mempunyai kemungkinan untuk menempel dengan Sett hingga permainan berakhir. Pemain yang menempel pada tubuh Sett tersebut hanya dapat menggunkan skill abilitynya saja namun tidak dapat melakukan apapun dan semua pergerakannya mengikuti arah jalan dari Sett.
Padahal bugs tersbeut sudah ditemukan satu beluan kemarin pada saat Sett masih dalam server PBE (Public Beta Environment) League of Legends dan belum dirilis oleh RIOT Games. Sayangnya hingga kini bugs tersebut masih belum bisa dibenahi oleh pihak RIOT Games.
Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.
Bugs yang terjadi pada Sett tersebut akan aktif jika dalam satu permainan ada yang menggunakan 2 Sett (2 tim yang berbeda) dan Sylas. Pemain yang menggunakan Sylas mencuri ultimate dari Sett, selanjutnya Sylas dan Sett menggunakan ultimate mereka kepada 1 champions target musuh. Maka champions musuh akan stuck dan menempel dengan salah satu dari Sett ataupun Sylas.
Bugs tersebut hanya dapat terjadi pada permainan normal/blind pick karena membutuhkan 2 sett dalam 1 permainan. Namun bugs tersebut benar-benar menjengkelkan karena pemain lawan tidak dapat berbuat apapun dan menunggu kematiannya karena mengikuti kemana Sett pergi. Jika Sett AFK didalam base maka otomatis pemain lawan akan mati terus menerus sepanjang permainan.
Baca juga artikel terbaru lainnya terkait League of Legends atau artikel-artikel menarik lainnya dari Roni Istianto.