CD Projekt: “Bila Microtransaction Banyak Dibenci, untuk Apa Kami Membuatnya?”

Cyberpunk 2077 New in Game Screenshot Shows an Armed Guard Gaming Instincts TV Article Website Youtube Thumbnail

Pandangan mereka terhadap konsep Microtransaction

CD Projekt Red memang biasa para fans kenal sebagai pihak developer yang sangat begitu ringan tangan. Dalam arti, mereka sangat lebih memprioritaskan kepuasan para gamer dalam menikmati produknya ketimbang memikirkan cara untuk meraup keuntungan semata. CD Projekt jelas sangat ingin sekali mengedepankan hal tersebut lewat keberadaan game Cyberpunk 2077.

Dalam sesi wawancara yang baru-baru ini pihak Gamespot lakukan di event PAX Australia, John Mamais selaku kepala studio CD Projekt ingin menegaskan kembali bahwa game Cyberpunk 2077 adalah salah satu karya ambisisus yang betul-betul murni diperuntukkan untuk meraih afeksi dari para gamer, bukan untuk membuat mereka terbeban. Membahas mengenai “Microtransaction” misalnya, beliau rupanya menganggap bila fitur tersebut memang bisa memberikan benefit keuntungan yang cukup besar. Namun, John tak ketinggalan juga cukup menggarisbawahi timbal balik resiko yang tidak kalah besarnya.

Saya pikir bukanlah ide yang bagus untuk menyodorkan layanan microtransaction dalam merilis sebuah game. Ya, hal tersebut memang bisa mendatangkan profit yang mewah. Namun, hal itu pun juga menjadi sebuah pertimbangan yang sulit bagi pihak yang masih bimbang untuk menentukan apakah Microtransaction perlu dilakukan atau tidak.

Bila banyak orang sama sekali tidak menyukainya, untuk apa kami capek-capek memberikan layanan Microtransaction dan membuat kepercayaan konsumen kami hilang ?

John Mamais

Selain ingin memberikan ketegasan bahwa game Cyberpunk 2077 tidak akan memiliki segala bentuk fitur apapun yang berhubungan tentang Microtransaction, isu kontroversi mengenai hal ini memang bukanlah merupakan cerita lama, terutama ketika kamu pernah mendengar drama Star Wars Battlefront 2 yang sempat menghangat di tahun 2017 lalu.

Sebagai game single-player, pengimplementasian microtransaction dalam Cyberpunk 2077 memang jelas akan terasa sangat begitu kontroversial sekali. Sedangkan untuk mode multiplayer yang saat ini masih sedang digarap, CD Projekt sepertinya masih belum bisa berbicara banyak di sana. Namun setidaknya, mereka sudah resmi menginfokan kehadiran sejumlah konten DLC yang sebagian bisa dinikmati secara gratis dan juga berbayar (bersifat full ekspansi).

Game Cyberpunk 2077 sendiri dijadwalkan siap rilis pada tanggal 16 April 2020 mendatang untuk platform PC (via Steam, GOG, dan Epic Store), PS4, dan Xbox One.

Sumber: Gamespot


aca pula informasi lain terkait CD Projekt Red, beserta dengan cerita-cerita menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Ido Limando.

Exit mobile version