Cerita Need For Speed: Most Wanted – Hampir semua gamer yang ada di Indonesia tentunya pernah memainkan game Need For Speed terutama seri Most Wanted. Game balapan ini bisa dibilang menjadi salah satu game balap paling ikonik pada masanya.
Meskipun sangat ramai dimainkan, namun cukup banyak gamer yang kurang mengikuti jalan cerita dari game ini dan bahkan menimbulkan beberapa misinformasi seperti karakter utama yang dikaitkan dengan seri Underground dan Pro Street serta alasan mengapa cerita di Most Wanted terjadi.
Dan pada artikel kali ini, Gamebrott akan membagikan Cerita Need For Speed: Most Wanted lengkap mulai dari awal hingga akhir. Bagaimana sih kisah dari game balap liar ikonik yang satu ini?
Daftar isi
Cerita Need For Speed: Most Wanted Lengkap

Cerita Need For Speed: Most Wanted ini berlokasi di sebuah kota daerah fiktif bernama Rockport. Kota tersebut memiliki skena balap liar dimana pembalap memiliki peringkat yang disebut sebagai Blacklist.
Black List ini merupakan sebuah urutan prioritas penangkapaan yang dimiliki oleh Departemen Kepolisian Rockport (RPD) yang diurutkan berdasarkan bounty yang diletakkan kepada para pembalap.
Bagian Pertama: Prologue

Cerita dimulai saat karakter utama (MC) datang ke daerah Rockport sebagai seorang pemula yang ingin ikut dalam skena balap liar di daerah tersebut menggunakan mobil BMW M3 GTR. Saat MC berada di perbatasan Downtown Rockport dan Camden Beach, dirinya dihampiri oleh sebuah mobil Mazda berwarna merah.
Mobil tersebut dikendarai oleh seorang wanita yang menantang MC untuk balapan keliling kota. Namun saat mereka berada di persimpangan Downtown Rockport, mereka dihentikan oleh mobil polisi.
Wanita dengan mobil Mazda tersebut kemudian mengelak dan langsung pergi dari lokasi sehingga meninggalkan MC seorang diri. Sepasang pria dan wanita keluar dari mobil polisi tersebut dimana sang pria memperkenalkan diri sebagai Sergeant Cross.
Cross mengatakan bahwa dirinya akan menangkap MC karena balap liar dan juga mengendarai mobil yang tidak legal dijalanan. Namun sebelum MC sempat ditangkap, Cross dan rekan wanitanya ini mendapat panggilan karena adanya pengejaran balap liar yang memaksa mereka untuk melepaskan MC.

2 Hari berlalu sejak pertemuan dengan Sergeant Cross, MC mulai terlibat di skena balap liar daan menantang seorang pembalap bernama Ronnie dalam balapan Sprint. Dan tentu saja, MC memenangkan balapan tersebut.
Karena kalah, Ronnie membawa MC bertenu kepala kru balapnya yaitu Razor, yang merupakan pembalap dengan ranking Blacklist nomor 15. Razor mengejek MC karena baru datang ke region tersebut dan menuduhnya hanya melakukan modifikasi dasar saja.
Pada saat pertemuan ini juga, wanita yang membawa Mazda merah pada awal cerita muncul kembali. Dirinya memperkenalkan diri sebagai Mia dan membela MC. Razor yang tidak terima karena Mia membela karakter utama kemudian menantang MC untuk melawan Bull sebelum melawan dirinya.
Pada awalnya, balapan ini memiliki taruhan 5.000 Dollar. Namun, Mia memancing Razor dan membuat balapan semakin menantang dengan Razor memanggil kepolisian sehingga akan ada kejar-kejaran saat balapan.
Tentu saja, balapan tersebut dimenangkan oleh MC dimana kekalahan Bull membuat Razor turun tangan. 2 Hari setelah pertandingan, MC bertemu dengan sebuah kru balap dan mengalahkan kru tersebut. Salah satu anggota kru adalah Rog.
Rog sangat terkesima dengan skill balapan MC sehingga memberinya beberapa saran terkait balap liar dan memastikan MC tetap berkomunikasi dengan dirinya. Setelah pembicaraan bersama Rog, Razor pun menghampiri MC dan mengatakan bahwa dirinya setuju untuk melawan MC.

Pada hari balapan ini, MC bertemu kembali dengan Razor untuk balapan Sprint dengan taruhan mobil masing-masing pembalap. Dan saat balapan akan dimulai, Mia yang berada di lokasi menyadari ada yang salah dengan mobil M3 yang dibawa oleh MC.
Oli pada mobil tersebut bocor dan menyebabkan banyaknya oli yang tumpah di titik awal balapan. Dan tentu ini berdampak dimana mesin mobil tersebut rusak di tengah balapan dan menyebabkan MC harus kalah dan menyerahkan mobilnya kepada Razor dan mendapat hinaan oleh kru dari sang Blacklist.
Saat penyerahan kendaraan ini, lokasi dimana para pembalap berkumpul diserbu oleh kepolisian Rockport dan semuanya kabur menggunakan kendaraan masing-masing. Karena tidak memiliki kendaraan untuk kabur, MC pun akhirnya tertangkap oleh Sergeant Cross.
Setelah beberapa waktu, akhirnya MC dibebaskan oleh kepolisian karena bukti-bukti yang tidak kuat. MC pun dijemput oleh Mia yang membawanya ke markas persembunyian milik Mia.
Wanita ini ternyata sedang menginvestigasi alasan mengapa mobil yang dikendarai MC rusak dan dirinya menjelaskan bahwa mobil MC disabotase oleh Razor. Dan Razor yang mengendarai mobil tersebut kini telah mengalahkan semua Blacklist dan membuatnya naik peringkat menjadi Blacklist Nomor 1.
MC pun memiliki target untuk menjadi Blacklist nomor 1 dan mengambil kembali kendaraannya dari tangan Razor. Mia kemudian menawarkan markasnya di Rosewood dan juga mengajak MC untuk membeli mobil baru melalui dealer yang ia kenal.
Bagian Ke-2: Blacklist

Untuk melawan Razor yang kini berada di puncak Blacklist, MC harus memanjat ranking tersebut dan mengumpulkan reputasi agar dapat balapan melawan 14 Blacklist lainnya satu-persatu.
Blacklist pertama yang harus MC kalahkan adalah Blacklist nomor 15 yaitu Ho Seun alias Sonny. Pria ini mengendarai Volkswagen Golf GTI dan seorang anak orang kaya yang menghabiskan banyak uang untuk memodifikasi mobilnya meskipun itu tidak membuatnya menjadi ranking 1.
Setelah mengalahkan Sonny, target selanjutnya adalah Vince Killic alias Taz yang menjadi Blacklist nomor 14 dengan mengendarai Lexus IS 300. Pria ini dianggap gila dan sangat membenci polisi sehingga menjadi target Operasi kepolisian. Taak hanyaa itu, dirinya berkeliaran di Rosewood untuk mengalahkan para newbie.
Kekalahan Taz membuat MC kini mulai menantang Blacklist Nomor 13 yaitu Victor Vasquez alias Vic yang mengendarai Toyota Supra. Pria ini sudah cukup lama berada di posisi 13 dimana ia tidak dapat mengalahkan posisi diatasnya namun juga tak ada yang bisa mengalahkannya di posisi yang ia duduki.

Dan setelah mengalahkan Vic, Mia datang menemui MC menjelaskan bahwa ia telah mendapatkan akses Rap Sheet yang berisikan data-data para Blacklist dari pihak kepolisian. Dengan menaiki peringkat ini, cepat atau lambat MC bisa melawan Razor.
Namun saat menjelaskan ini, Razor datang dan mencoba mengambil ponsel yang dipegang Mia namun usahanya gagal. Razor menganggap MC beruntung dan tidak mengerti tujuan Mia membantu MC. Mia kemudian menutup kaca jendela dan kemudian berpisah dengan MC sembari mengatakan bahwa mereka akan bertemu lagi nanti. MC pun kini mulai mengakses Camden Beach.
Dengan informasi yang didapat dari Mia, MC kemudian mencoba untuk melawan Blacklist 12 yaitu Isabel Diaz alias Izzy. Wanita ini mengendarai Mazda RX-8 dan sangat mengerti tentang permobilan. Tak hanya itu, keluarganya juga merupakan orang-orang yang ikut dalam skena balap liar sehingga tidak banyak orang yang berani melawannya.
MC tetap mengalahkan Izzy dan kini menarget Blacklist 11 bernama Lou Park alias Big Lou yang membawa Mitsubishi Eclipse. Meskipun memiliki tampang dan nama yang sangar, ternyata pria tersebut adalah seorang pengecut yang gampang panik didekat polisi dan sering meninggalkan pertandingan ketika ada polisi. Bahkan Mia juga heran mengapa Lou berada di posisi 11.
Setelah mengalahkan Big Lou, MC tentu saja memanjat ranking dan berhadapan dengan Blacklist 10 Karl Smit alias Baron yang mengendarai Porsche Cayman S. Pria kaya ini cukup arogan dimana menurutnya, jika modifikasi tidak menggunakan produk Branded maka itu bukan apa-apa dan menggunakan modifikasi kustom merupakan alasan bagi orang miskin. Dan tentu, Baron dapat dikalahkan oleh MC.
Lawan MC selanjutnya adalah Blacklist 9 yaitu Eugene James alias Earl yang merupakan seorang fans mobil Import. Hal inilah yang membuatnya menggunakan mobil Mitsubishi Lancer Evo VIII.
Earl merupakan salah satu blacklist yang memiliki relasi cukup baik dengan MC dimana dirinya yang memperingati MC mengenai Bounty dan bahaya yang datang akibat Bounty yang tinggi.
Setelah mengalahkan Earl, kini MC harus melawan Blacklist 8 yaitu Jade “Jewels” Barret. Wanita cantik ini memiliki selara yang unik dimana ia sangat menyukai mobil muscle dan sangat jago membawa mobil Ford Mustang GT miliknya.
MC tak hanya melawan pembalap saja, namun juga Blacklist yang naik berkat kegilaannya melawan kepolisian seperti Kira Nakazato alias Kaze yang merupakan Blacklist Nomor 7. Dirinya merupakan salah satu Blacklist yang berbahaya di mata kepolisian.
Dan Setelah mengalahkan Kaze, MC akhirnya pergi ke Downtown Rockport untuk melawan blacklist selanjutnya yaitu Hector Domingo alias Ming yang merupakan penikmat mobil dengan tampilan Stock menggunakan Lamborghini Gallardo.
Kini, tersisa 4 Blacklist lagi sebelum bertemu Razor. MC harus melawan Blacklist 5 yaitu Wes Allen alias Webster yang mengendarai Chevrolet Corvette C6. Pria ini dikenal sebagai si tukang bacot yang tergila-gila deengan kecepatan bahkan interior mobilnya dilepas jika tidak membuat mobil menjadi lebih cepat.
Memang, Blacklist berisikan orang-orang “unik” yang dicari kepolisian selama ini seperti Blacklist Nomor 4 yaitu Joe Vega alias JV bersama Dodge Viper SRT-10nya. Pria ini menjadi inspirasi bagi para pembalap meskipun sangat dibenci kepolisian. Dan MC tentu saja berhasil mengalahkan si nomor 4 ini.
Top 3 dari urutan Blacklist ternyata diduduki oleh anggota kru Razor yaitu Ronnie pada posisi ke-3 dan Bull di posisi ke-2. Tentu, MC harus mengalahkan Ronnie yang kini telah membawa Aston Martin DB9 setelah mendaki posisi 3.
Setelah mengalahkan Ronnie, kini MC harus mengalahkan Bull yang membawa Mercedes-Benz SLR McLarenseperti awal cerita agar dapat melawan Razor. Pria ini sama seperti Ming yang menyukai mobil dengan tampilan Stock.
Dan kini, Tujuan MC berada di depan mata. Dan untuk bertanding melawan Razor, MC harus mengumpulkan reputasi yang lebih tinggi dibanding sebelumnya hingga pada akhirnya mereka pun bertanding.
Clarence Callahan alias Razor ini kini membawa BMW M3 GTR milik MC. Dirinya bahkan mengolok-olok MC dengan mengatakan bahwa apakah MC sudah siap untuk mendonasikan mobil lagi kepadanya.
Bagian Ke-3: Epilogue

Namun, ternyata donasi tersebut tidak terjadi dan Razor berhasil dikalahkan oleh MC. Mobil M3 milik MC pun bisa kembali ia dapaatkan. Namun, Razor tidak menerima kekalahan dan mengancam MC jika ingin mengambil mobil tersebut maka harus berhadapan dengannya.
Mia tidak terima mendengar perkataan tersebut dan mengambil paksa kunci M3 milik MC. Razor pun secara agresif mengambil kunci namun usahanya gagal karena Mia ternyata bisa bertarung dan menjatuhkannya.
Semua kru Razor berlari ke arah Mia namun mereka terhenti karena wanita tersebut membuka jaketnya dan memperlihatkan lencana kepolisian Rockport beserta senjata api. Kini, terkuak identitas asli Mia yang ternyata merupakaan seorang agen penyamaran dari kepolisian.
Tujuan Mia adalah menangkap seluruh Blacklist yang berada di Rockport dan untuk mencapai tujuannya tersebut, dirinya membantu MC yang kehilangan mobilnya. Namun, Mia tidak menangkap MC karena telah membantunya.
Kepolisian Rockport pun datang dan menangkap semua Blacklist. Namun Mia justru melempar kunci M3 yang ia pegang kearah MC dan menyuruhnya kabur dari lokasi meninggalkan daerah tersebut.

Sergeant Cross yang baru sampai di lokasi bingung mengapa tidak ada MC yang selama ini ingin ia tangkap. Mia mengatakan bahwa MC berhasil kabur saat ia menangkap Razor. Cross yang curiga terhadap Mia pun kini memerintahkan “SEMUA” unit kepolisian Rockport untuk mengejar MC.
Cross ternyata telah mendapatkan seluruh informasi dari para Blacklist mengenai tempat persembunyian dan juga markas dimana mereka bisa kabur. Hal ini membuat MC harus kabur dari region Rockport melalui jalan buntu akibat jembatan yang putus.
Pengejaran terus terjadi hingga akhirnya MC sampai ke jembatan putus tersebut. Tanpa pikir panjang, MC menancapkan gas dan melompati jembatan putus tersebut hingga membuatnya selamat dari kejaran kepolisian.
Sementara itu, Cross dan polisi lainnya tidak dapat mengejar MC. Akibat kegagalan Cross dalam pengejaran, dirinya menambahkan MC ke dalam list Most Wanted Nasional dan membuat MC berada di posisi teratas dan mendapatkan julukan “Most Wanted”.
Di akhir cerita, Cross dikabarkan mengundurkan diri dari kepolisian Rockport dan menjadi Bounty Hunter untuk menangkap MC yang memiliki bayaran tinggi karena telah menjadi posisi teratas Most Wanted.
Nah itulah cerita Need for Speed: Most Wanted lengkap dari awal sampai akhir. Jadi, siapa yang selama ini mengira mobil MC terkena paku oleh Razor? Apakah kalian main lanjutan game ini, Brott?
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Kisah atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com
















