Codemasters – Belum lama ini Codemasters yang merupakan pengembang dari game World Rally Championship (WRC) mengabarkan bahwa mereka telah mengakhiri kerja sama dengan lomba balap rally tersebut dalam pengembangan game.
Studio yang sempat diakuisisi EA pada tahun 2021 tersebut baru-baru ini juga memberikan konfirmasi bahwa Codemasters PHK Karyawan yang bertujuan untuk mengembangkan studio tersebut. Ada apa?
Codemasters PHK Karyawan
Menyusul Respawn Entertainment, sepertinya Codemaster juga melepas karyawan mereka dimana diketahui bahwa hal ini terjadi karena studio ingin mengubah fokus untuk mengembangkan Portofolio mereka.
Dilansir dari pernyataan yang diterima oleh VGC, Codemaster menjelaskan bahwa sebagai sebuah bisnis, mereka kerap berkembang untuk menyanggupi kebutuhan para pemain dan mendorong fokus portofolio mereka.
Sebagai bisnis, kami terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan pemain kami yang terus meningkat dan mendorong fokus yang lebih besar di seluruh portofolio kami. Hal ini mendorong kami untuk mempertimbangkan pengurangan beberapa posisi, sementara kami mengerahkan kembali sebanyak mungkin posisi yang bertentangan dengan prioritas strategis kami.
Codemasters
PHK ini sepertinya merupakan bagian dari PHK masal yang dilakukan EA belum lama ini yang dimana 400 karyawan terkena dampaknya. 100 dari total karyawan yang terkena PHK berasal dari Respawn Entertainment.
Menariknya lagi, ini bukan PHK pertama dari studio tersebut. Pada tahun 2023 kemarin, Codemasters juga melakukan PHK Massal karyawan mereka. Namun tidak diketahui berapa banyak yang terkena dampaknya pada waktu itu.
Tak Lagi Kembangkan WRC, Studio Tutup?
Selain PHK, studio ini juga telah mengakhiri kerja sama dengan WRC sehingga studio tersebut tak lagi mengembangkan seri yang telah mereka kembangkan sejak tahun 1998 silam.
Untuk saat ini, Codemasters dan EA akan menghentikan sementara rencana pengembangan game-game rally di masa depan. Dan kini, dikabarkan bahwa studio tersebut telah menutup berbagai akun sosial media mereka sehingga kemungkinan besar studio telah ditutup dan para pengembang akan difokuskan ke EA Sports.
Sepertinya, studio tersebut kini tinggal kenangan. Untuk beberapa game seperti EA Sports F1 25 tidak terkena dampak dari PHK ini sehingga kemungkinan besar pengembangan sudah bukan ditangan codemasters lagi.
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com
