Memasuki bulan kedua tahun 2024, tidak sedikit beberapa perusahaan video game melepas dan mengurangi karyawan atau tenaga timnya. Hal ini berdampak lumayan besar terhadap masa depan studio tersebut di industri game.
Tak hanya perusahaan besar, perusahaan kecil pun juga terkena tren negatif ini. Seperti developer Disco Elysium, ZA/UM yang lakukan PHK karyawan beberapa hari lalu dan berimbas pada proyek game baru mereka.
Developer Disco Elysium PHK Karyawan, Salah Satu Proyek Game Dibatalkan
Menurut info dari GLHF, ZA/UM selaku developer game Disco Elysium memberhentikan 24 karyawan, di mana jumlah tersebut hampir mencapai 25% dari jumlah tenaga kerja perusahaan.
Pemutusan hubungan kerja ini dilaporkan “sejalan” dengan pembatalan proyek X7, ekspansi mandiri untuk Disco Elysium yang telah dikembangkan. Presiden ZA/UM, Ed Tomaszewski mengatakan ke para staf bahwa X7 “hanya tinggal satu atau dua tahun lagi untuk diselesaikan”.
Lewat sebuah pesan, CEO ZA/UM, Ilmar Kompus membenarkan bahwa adanya pelepasan karyawan di studio mereka. Selama delapan bulan terakhir oleh tim manajemen dan tim X7, mereka dikatakan telah berdiskusi dan mengambil keputusan untuk membatalkan X7.
Tetap Mengembangkan Dua Proyek Game Lainnya
Terlepas dari batalnya proyek X7 akibat dampak PHK, developer diketahui masih mempunyai dua game lainnya yang masih dalam masa pengembangan.
Proyek tersebut diberi codename C4 dan M0. Dengan adanya ini, mereka akan kembali membentuk tim untuk mendukung dua game yang tersisa. Penyesuaian ini hampir pasti akan alami redundansi, baik bagi tim inti X7 maupun di luar dari proyek-proyek non-X7.
Tentunya ini bukan pertama kali sebuah perusahaan video game alami PHK massal. Seperti Microsoft, Discord, Unity, Riot Games, Embracer, dan lainnya juga melakukan hal tersebut karena alasan tertentu.
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita Game atau artikel lainnya dari Nadia Haudina. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.