Game ini diumumkan di ajang Summer Game Fest 2025 sebagai sekuel terbaru dari game simulasi pengelolaan taman dinosaurus yang populer, Jurassic World Evolution 3 menjanjikan berbagai fitur baru yang membuat penggemar makin antusias. Namun, di balik hype tersebut, sebagian besar gamer kecewa saat tahu bahwa potret karakter ilmuwan dalam game ini awalnya dibuat oleh AI.
Developer Jurassic World Evolution 3 Hapus AI Setelah Kritik Fans

Menanggapi kegelisahan tersebut, Frontier Developments selaku developer akhirnya angkat bicara lewat kolom komentar di sebuah thread pada forum Steam. Mereka menyatakan bahwa tim memutuskan untuk menghapus penggunaan AI dalam pembuatan potret ilmuwan di game milik mereka.
Hal ini kemudian dikonfirmasi kembali melalui pernyataan resmi mereka kepada Game Watcher. Kini, halaman Steam tersebut juga sudah tidak lagi menyoalkan tentang pengunaan AI.

Terang saja keputusan ini menuai pujian dari komunitas. Banyak pemain mengapresiasi langkah Frontier yang mau mendengar kritik dan melakukan perubahan. Apalagi, karakter ilmuwan punya peran penting dalam mengelola taman di game ini, sehingga perubahan ini dianggap sangat berarti.
Langkah developer ini menunjukkan adanya kesadaran akan kekhawatiran fans, serta komitmen untuk menjaga kualitas dan nilai artistik dalam game mereka. Apalagi di tengah perdebatan yang masih terus berlangsung soal peran AI dalam industri gaming.

Masih belum diketahui seperti apa tampilan pengganti dari potret ilmuwan tersebut. Sehingga, para fans masih harus menunggu beberapa bulan lagi sampai game ini resmi dirilis. Jurassic World Evolution 3 dijadwalkan rilis pada 21 Oktober dengan dua edisi: Standard dan Deluxe.
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita Game atau artikel lainnya dari Sofie Diana. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com