Dituntut Ubisoft, Game Plagiat Rainbow Six Siege Segera Tutup Servisnya

area f2 vs r6s
Mereka juga tawarkan refund bagi player.

Terinspirasi oleh game lain saat membuat game memang tak menjadi masalah untuk beberapa orang. Namun mengkopinya nyaris 100% menjadi pedang bermata dua yang wajib dihindari oleh para developer. Sayangnya, inilah yang dilakukan oleh divisi gaming alibaba dan websitenya, ejoy terhadap game tactical shooter Area F2 di mobile.

Seperti yang telah kita ketahui, beberapa hari yang lalu Ubisoft menuntut Google dan Apple akibat mereka mendistribusikan game plagiat Tom Clancy’s Rainbow Six Siege tersebut karena dinilai meniru nyaris semua aset yang dimiliki gamenya. Meski Google dan Apple tak kunjung berikan jawaban, namun kini kasus tersebut akhirnya berakhir.

Melalui website resminya, ejoy mengumumkan bahwa mereka akan menutup servis Area F2 bagi para player mobile, baik Android maupun iOS. Mereka memang tak membeberkan alasan konkritnya dan berdalih karena banyaknya player yang keluar match kurang dari tiga puluh menit dan masalah lain yang dihadapi player seperti tak tahu harus melakukan apa dalam gamenya.

Ejoy mengkonfirmasikan bahwa Area F2 akan ditutup tanggal 20 Mei jam 12:00 siang GMT+0 atau jam 19:00 WIB malam ini. Mereka juga tawarkan refund sesuai ketentuan Google dan Apple. Sementara beberapa event seperti invite friend dan NimoTV streamer juga akan mereka matikan dengan pengecualian gift card dari event yang masih bisa didapatkan via NimoTV untuk regional Indonesia dan Thailand.

Pengumuman tersebut sekaligus menjawab tuntutan hukum yang dilayangkan Ubisoft terhadap Google dan Apple yang mendistribusikan game plagiat tersebut di masing-masing platformnya. Dengan kata lain, pihak developer secara tak langsung menyerah kalah melawan tuntutan Ubisoft dengan alasan tertulis di atas.

Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.

Meskipun begitu, kalimat di akhir paragraf pernyataannya indikasikan bahwa mereka sepertinya akan kembali setelah berhasil menyelesaikan “masalah” tersebut.

Dengan ditutupnya Area F2, belum jelas apakah Ubisoft sendiri akan kembangkan sayapnya ke mobile dengan membuat Rainbow Six Siege Mobile seperti yang dilakukan oleh Activision dan PUBG Corp.


Baca lebih lanjut tentang Ubisoft, atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.

For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release, please contact me at: akbar@gamebrott.com

Exit mobile version