Game Narrative Rich di PlayStation – Selama lebih dari 3 dekade, kehadiran PlayStation sudah menjadi salah satu pelopor dalam industri video game. Bukan hanya dari kehadiran konsol, namun kesuksesan PlayStation juga datang dari sajian game-game eksklusif yang berkualitas.
Salah satu ciri khas yang hingga kini masih menjadi tema utama dari game eksklusif PlayStation adalah menggunakan narasi cerita sebagai aspek utama. Kehadiran game seperti Uncharted, The Last of Us, Horizon dan sebagainya mendapat banyak pujian berkat narasi yang disajikan. Kini Sony pun berjanji akan terus menggarap game serupa untuk kedepannya.
Sony Ungkap Game Narrative Rich di PlayStation akan Jadi Fokus Utama
Melansir dari forum ResetEra melalui dokumen Q&A, Jim Ryan menyatakan rencana game PlayStation untuk kedepannya. Ketika ditanya mengenai game dalam bentuk live service, sang bos PlayStation menyatakan bahwa fokus utama Sony adalah menggarap game “narative-heavy” atau aspek narasi cerita sebagai tema utama.
Jim Ryan sendiri mengakui bahwa kekuatan PlayStation memang berada pada sajian game dengan cerita sebagai fokus utama, dimana kehadirannya sudah terbukti sukses dan populer dalam beberapa tahun terakhir. Maka dari itu, perusahaan akan tetap terus mengembangkan game serupa dan akan menjadi pondasi utama untuk kedepannya.
Formula game-game PlayStation sendiri memang sudah terbukti akan kesuksesannya. Beberapa karyanya seperti seri Horizon, The Last of Us, Uncharted, Marvel’s Spider-Man, Ghost of Tsushima dan masih banyak lagi memiliki penulisan narasi yang sangat berkualitas, dipadukan lagi dengan aksi gameplay yang terlihat sinematik. Tak heran apabila Sony bakal menggarap lebih banyak game serupa di masa mendatang.
Meski Populer, Game PlayStation Juga Tak Luput dari Kritikan
Kesuksesan serta kepopuleran game PlayStation sepertinya belum mampu untuk menutup segala kritikan yang didapat. Sanjungan datang dari kehadiran kualitas game dengan aspek cerita yang menarik ditambah dengan jalannya gameplay yang sinematik, seakan-akan memberikan pengalaman seperti menonton sebuah film.
Namun konsep tersebut juga mendapat kritikan. Beberapa fans menganggap bahwa game-game PlayStation terlalu terpaku dengan formulasi, sehingga dianggap kurang variatif. Beberapa contoh seperti game The Last of Us, God of War dan Horizon Forbidden West.
Meski game-game tersebut memiliki tema yang jauh berbeda, namun konsep nya tetap sama yakni game petualangan kamera third person dengan aspek narasi sinematik sebagai salah satu penunjangnya.
Meski begitu, sepertinya hingga kini kritikan masih belum dapat terbukti secara jelas. Lantaran kehadiran game PlayStation selalu mendapat hype tinggi. Seperti rilisnya Marvel’s Spider-Man 2 nanti yang akan meluncur bulan Oktober mendatang.
Namun, apabila memang gamer sudah mulai bosan dengan formula game PlayStation. Mudah-mudahan saja Sony sudah memiliki rencana agar tetap relavan dan dapat terus mempertahankan kesuksesannya.
Baca juga artikel-artikel Gamebrott lainnya terkait PlayStation serta berita terkini lainnya dari Lauda Ifram. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com