Kasus Blizzard kemarin dianggap mereka tak mampu pahami gamer.
Diablo merupakan salah satu franchise RPG Blizzard yang miliki banyak fans di seluruh dunia. Namun pengumuman Diablo Immortal untuk mobile buat para fans anggap developer sekaligus publisher yang terkenal dengan WarCraft-nya tersebut berkhianat kepada mereka. Berikan luka cukup mendalam bagi mereka yang telah menantikan seri terbaru gamenya. Sebuah hal yang juga disetujui oleh bahkan mantan Produser Diablo 2 sendiri.
https://twitter.com/Grummz/status/1059207004407754752
Melalui cuitan Twitternya, mantan pegawai Blizzard sekaligus Produser Diablo 2, Mark Kern membela kesedihan para fans. “Mereka tidak toxic. Aku benci harus mengatakannya, tapi apa yang kamu lihat sekarang adalah bagaimana Blizzard tak lagi mampu untuk memahami gamer. Ini bukan masalah toxic, namun masalah buruknya Blizzard menangani Press Release.” imbuhnya.
https://twitter.com/Grummz/status/1059208369595015168
Kern tak menolak ide akan versi mobile Diablo, pada kenyataannya ia bahkan menginginkannya sebagai opsi. Menurutnya Blizzard memainkan hype Diablo dengan cukup baik, namun gagal memberikan harapan yang tepat bagi fansnya yang pada dasarnya merupakan PC gamer.
https://twitter.com/Grummz/status/1059207412995870721
Mark Kern sepertinya memang sudah tak sejalan dengan Blizzard sejak hengkangnya dia di pertengahan tahun 2000. Ia merupakan orang di balik terciptanya World of Warcraft, StarCraft, dan Diablo 2 sampai akhirnya ia harus pergi untuk bekerja di Red 5 Studios yang pernah membuat Firefall dan proyek teranyarnya, Em8ER.