NVIDIA baru saja mengenalkan seri Blackwell RTX 5000 series ke khalayak umum. Meski banyak yang menunggu seri terbaru ini beredar, ternyata ada kabar kurang mengenakkan. Ada rumor kalau NVIDIA kali ini bakal membatasi stok VGA Blackwell beredar di pasaran.
Mengapa kubu hijau melakukan tindakan seperti ini? Apakah mereka memang tidak memiliki stok cukup?
NVIDIA Batasi Stok RTX 5000 Series untuk Penjual Tertentu
![[Rumor] NVIDIA Batasi Stok RTX 5000 Series, Hanya Penjual Tertentu yang Dapat! 2 nvidia batasi stok rtx 5000](https://gamebrott.com/wp-content/uploads/2025/01/image-12-19-1024x637.jpg)
Menurut leaker Pokerclock dari situs PC Games Hardware, kubu hijau berkemungkinan membatasi stok RTX 5000 series di antara penjual retail, setidaknya untuk pasar Jerman. Hal tersebut akan berdampak bagi siapa pun yang tertarik terhadap VGA generasi Blackwell dikarenakan ada kemungkinan kurangnya stok yang beredar.
Leaker sebut kalau siapa pun yang mau membeli RTX 5090 atau 5080 mungkin harus melakukan antre secara digital pada toko kesayangan. Yang mana ada kemungkinan juga scalper dan bot juga ikut nimbrung di sesi penjualan seperti ini.
Belum diketahui apakah kondisi seperti ini juga akan berlaku di Indonesia atau tidak. Yang jelasnya, informasi ini sebutkan kalau VGA yang paling terdampak adalah kelas tertinggi RTX 5090.
Cara Hentikan Scalper ala NVIDIA?
![[Rumor] NVIDIA Batasi Stok RTX 5000 Series, Hanya Penjual Tertentu yang Dapat! 3 Image](https://gamebrott.com/wp-content/uploads/2025/01/image-12-20-1024x606.jpg)
Walau tidak jelas apa maksud penahanan stok seperti ini, bisa jadi strategi yang terpikirkan oleh NVIDIA ditujukan untuk menekan scalper. Namun, cara seperti ini juga menghambat pembeli mendapatkan produk dikarenakan tata cara yang ribet.
Asumsi lainnya, ini mungkin selaras dengan peraturan baru AS yang membatasi ekspor GPU AI ke beberapa negara. Selayaknya informasi yang lalu, negara-negara seperti Kanada, Australia, Jepang, Selandia Baru, negara Nordic dan Eropa barat tidak dibatasi jumlah pembelian VGA.
Sedangkan untuk Amerika Tengah dan Selatan, Afrika, Timur Tengah, Portugal, Eropa Timur, Swiss, dan negara Asia Tenggara akan mendapatkan sedikit batasan. Untuk negara seperti Tiongkok dan Rusia bahkan tidak diizinkan ekspor sama sekali.
Dapatkan informasi keren di Gamebrott terkait Tech atau artikel sejenis yang tidak kalah seru dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.