League of Legends merupakan game bergenre MOBA yang mempunyai jumlah pemain yang sangat banyak. Mulai dari region Amerika Utara, Eropa, hingga Asia total jutaan pemain bermain bersamaan setiap hari. Di Asia Tenggara sendiri League of Legends juga sangat populer terutama dinegara Vietnam. Sayangnya di Indonesia League of Legends masih kalah dominasinya dibandingkan dengan Dota 2.
Dari banyaknya permainan League of Legends yang saat ini mencapai season yang kesepuluh tercipta beragam kejadian/rekor unik didalam game. Rekor-rekor menakjubkan yang sepertinya tidak akan mudah untuk dilampau kembali. Rekor apa sajakah itu? Berikut daftarnya:
Jika biasanya rata-rata sebuah permainan League of Legends akan selesai dalam waktu 20-30. Berbeda halnya dengan pertandingan yang terjadi di server Singapura ini. 4 pemain League of Legends yang sepertinya berada dalam satu warnet masing-masing bermain duo ranked dan saling berhadapan satu sama lain. Bukannya mencoba untuk mengalahkan musuhnya mereka mencoba untuk membuat rekor dalam League of League of Legends.
Karena sistem surrender tidak akan aktif jika ada lebih dari dua pemain yang menolaknya jadi kedua tim tidak dapat melakukan surrender dan permainan akan berakhir jika nexus salah satu lawan hancur. Masalahnya keempat pemain tersebut tidak mencoba memenangkan permainan dan memilih untuk mengulur-ulur waktu. Sedangkan keenam pemain lainnya tidak mau mengalah.
Alhasil para pemain mulai bosan dan memilih untuk AFK ataupun meninggalkan permainan. Sementara Vayne, Nasus, Shaco, dan Ashe berusaha untuk memperlambat permainan dan berusaha memecahkan rekor yang lain. Dari 6 jam 50 menit permainan tersebut beragam rekor tercipta antara lain membunuh Dragon 36 kali Shaco (Lcctcf), total Gold yang didapat Nasus (ttctccf) sebesar 262.300, CS terbanyak dalam satu permainan sebesar 6.000 CS oleh Nasus (ttctccf), critical strike terbesar sebesar 28.330 oleh Nasus (ttctccf), heal terbanyak dalam satu permainan sebesar 571.824 oleh Ashe (ctctcfct), damage terbesar yang diterima yakni 5.671.407 oleh Ashe (ctctcfct), membunuh Ward terbanyak dalam satu permainan sebesar 874 kali oleh Vayne (cctcf), serta Nasus (ttctccf) stack terbanyak yankni sebesar 17.892.
Rekor-rekor diatas sepertinya akan sulit untuk dipecahkan lagi. Apalagi permainan tersebut terjadi dalam sebuah pertandingan ranked game. Pemain dari server Singapura sepertinya mempunyai pemikiran yang unik karena berhasil membuat rekor-rekor fantastis diatas.
Baca juga artikel terbaru lainnya terkait game League of Legends atau artikel-artikel menarik lainnya dari Roni Istianto.