Sudah bukan sesuatu yang aneh lagi ketika para Twitch streamer melakukan hal-hal kontroversial demi mendapatkan perhatian bahkan popularitas. Namun nampaknya hal tersebut justru membawa masalah jika dilakukan pada rana eSports. Dan pada kasus ini, terjadi kepada salah satu pemain profesional Fortnite.
Jordan “Scubby” Selleck dikeluarkan dari tim HavoK setelah mengeluarkan pernyataan kontroversial, bahwa dirinya menantang orang-orang yang ingin bunuh diri untuk melakukan hal tersebut. Tentu hal ini mengundang amarah sejumlah pihak dan pihak Twitch sendiri telah menutup channelnya karena memang melanggar peraturan yang berlaku.
Scubby kemudian mengunggah video permintaan maaf atas kelakuannya tersebut di YouTube. Namun jika dilihat dari jumlah dislike yang lebih banyak daripada likenya (sekitar 5000 saat artikel ini ditulis) dan sekilas dari feed Twitter milik Scubby sendiri, banyak pihak yang menganggap bahwa permintaan maaf tersebut tidak dilakukan dengan serius. Videonya bisa kamu lihat dibawah ini.
Bunuh diri adalah kelakuan pengecut dan hal paling egois yang dapat seseorang lakukan.
—Jordan “Scubby” Selleck
Pernyataan inilah yang membuat banyak pihak tidak percaya atas permintaan maaf mantan pemain tim HavoK ini. Terlepas dari semua ini, nampakya Scubby perlu melakukan banyak hal jika ia berharap untuk diterima kembali di rana video game seperti Fortnite maupun rana eSports.
Depresi merupakan sesuatu yang dapat berujung bunuh diri dan bukan sesuatu yang bisa dianggap enteng. Maka dari itu, jika kamu punya anggota keluarga ataupun kerabat yang sedang depresi, ketimbang melakukan aksi tidak menyenangkan seperti Scubby ini, jadilah teman bicara dan ajak main game bersama atau bahkan hubungi layanan pencegahan bunuh diri jika memang butuh bantuan ahli psikologi.
