Petinggi Nacon – Tahun 2024 dimulai dengan berbagai kabar pelepasan anggota kru pengembangan berbagai developer. Beberapa studio juga kini dikabarkan telah tutup ataupun dibeli oleh perusahaan lainnya.
Perihal permasalahan Industri game ini, Petinggi Nacon, Publisher game dibalik game Gollum dan Robo Cop, yaitu Benoit Clerc memberikan pendapatnya dan menjelaskan pelaku dibalik beberapa permasalahan yang terjadi dalam industri game.
Petinggi Nacon: Terlalu Banyak Game!
Dilansir melalui Gameindustry.biz, Clerc mengatakan, “Saat ini terlalu banyak game berada di pasaran”. “Kami melihat hari ini adalah hasil dari investasi yang dilakukan setelah (Pandemi) ketika pasar sedang meledak, dan setiap game menghasilkan banyak uang sehingga banyak investasi dilakukan”.
“Saat ini adalah 2 atau 3 tahun setelahnya, sehingga game yang kita lihat sekarang di pasaran merupakan pembiayaan dari waktu tersebut dan ini (Game) terlalu banyak bagi para konsumen untuk dapat memainkannya”, lanjut Clerc
“Ketika kamu melihat di Steam beberapa hari, ada 50 atau 60 game rilis dalam 1 hari sehingga menjadi sulit untuk mendapatkan cukup traksi agar game dapat terekspos”, Ungkap Clerc.
Bersaing Dengan Game AAA Menggunakan Target Pasar yang Pas
Sebagai Publisher dengan tingkat sedang, Nacon tentunya merasa bahwa mereka tidak bisa bersaing secara langsung dengan judul-judul AAA, dan hal ini diakui oleh Clerc. Namun jika perusahaan secara efektif mencapai pasar yang niche dan jarang diperhatiakan AAA, perusahaan ini memiliki kesempatan untuk sukses.
“Saya tidak akan menghabiskan 200 juta US Dollar untuk promosi, jadi saya harus menarget gamer yang memiliki passion dan keahlian untuk memainkan balap offroad ketika kami mengerjakan WRC, ahli rogue-like ketika kami mengerjakan Ravenswatch. Dan saya membutuhkan developer yang juga memahami dan memiliki passion yang sama”, lanjut Clerc
Clerc juga mengatakan bahwa masih membutuhkan waktu yang panjang sebelum biaya Nacon bisa menyamai AAA, namun dirinya menambahkan akan ada peningkatan investasi bahkan ketika kamu melayani pasar niche.
Salah satu cara lainnya bagi perusahaan ini untuk bersaing dalam industri gaming adalah dengan menggunakan franchise yang besar seperti Robocop yang dinilai cukup sukses secara komersil.
Namun meskipun begitu, terkadang tidak semuanya berjalan lancar, Nacon juga memiliki game yang gagal secara komersil dan bahkan menjadi meme bagi kalangan gamer yaitu Gollum.
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com