Kesuksesan private server game online – Keberadaan game online sejenis MMORPG di Indonesia memang tidak luput dari jasa warnet yang menjamur sejak tahun 2000an awal. Warnet menjadi salah satu tempat rekreasi anak sekolahan hingga kuliah untuk bermain game.
Beragam jenis game hadir di warnet, sebut saja Grand Chase, Seal Online, Point Blank, Ragnarok Online, Dragon Nest, Cabal, RF Online, dan banyak lagi. Beberapa diantara game yang sudah disebutkan di atas sudah tidak lagi beroperasi di Indonesia. Setidaknya secara resmi. Karena, walau tidak ada publisher resmi yang menaungi jasa game online tersebut di tanah air, tidak jarang bisa ditemukan server privat yang dikelola secara perorangan.
Fenomena menariknya, server semacam ini malah berhasil bertahan hidup sedangkan server resmi yang dapat menampung lebih banyak player malah tidak berkutik sama sekali sehingga harus ditutup. Mengapa hal ini bisa terjadi?
Daftar isi
Apa Alasan Private Server Game Online Masih Sukses Sedangkan Game Resmi Tutup?
![[OPINI] Server Official Tutup, Mengapa Private Server Game Online Malah Sukses? 2 Image](https://gamebrott.com/wp-content/uploads/2025/04/image-19-1024x718.webp)
Ketika sebuah game online tutup, biasanya player yang masih ingin memainkan game tersebut tidak berhenti memainkannya. Selalu ada saja privat server yang bermunculan dan menjadi solusi alternatif jika tidak ada server resmi yang tersedia. Tapi, mengapa server kecil-kecilan seperti ini seakan menjadi anti-tesis dari keberadaan server resmi.
Jika game tersebut harus tutup karena kurangnya pemain, mengapa ketika muncul privat server malah sukses bertahan? Sebenarnya jawabannya tidak semudah itu. Kehadiran privat server sendiri juga sebenarnya tidak berarti game tersebut masih ramai dimainkan secara luas. Mari kita jabarkan.
Pentingnya Sultan dalam Game
![[OPINI] Server Official Tutup, Mengapa Private Server Game Online Malah Sukses? 3 Image](https://gamebrott.com/wp-content/uploads/2025/04/image-20-1024x602.webp)
Salah satu yang menjadikan server resmi dari game online agar terus hidup bukan hanya berdasarkan jumlah pemain aktif saja. Dikarenakan game MMORPG kebanyakan adalah game free to play, biasanya publisher mengandalkan item mall yang perlu ditukarkan dengan real money.
Semakin populer game tersebut semakin banyak pula player sultan alias gamer yang rela mengeluarkan uang sebanyak-banyaknya untuk tampil terbaik atau mendapatkan equipment terbaik. Jadi, kebanyakan publisher akan memanjakan para sultan ini agar mau terus mengeluarkan uang untuk memainkan gamenya.
Sebuah game baru akan dikatakan sudah tidak lagi relevan jika jumlah sultan yang ada di server tersebut berkurang drastis. Sampai pada kondisi profit yang didapatkan dari belanja para sultan tidak lagi mampu menutupi belanja operasional server. Di saat itulah game harus ditutup.
Pergeseran Minat Pasar
![[OPINI] Server Official Tutup, Mengapa Private Server Game Online Malah Sukses? 4 Image](https://gamebrott.com/wp-content/uploads/2025/04/image-21-1024x628.webp)
Rasanya game MMORPG saat ini bukan lagi menjadi primadona di ranah game Indonesia. Apalagi sejak bermunculannya game MOBA dan juga battle royale, rasanya gamer lebih suka memainkan game yang campaign-based dan less grindy. Tidak seperti game MMO yang harus selalu mengejar level tertinggi dan juga equipment terkuat begitu ada update.
Perlahan-lahan, minat pasar pastinya akan bergeser ke game yang lebih relevan, lebih baru, dan lebih seru. Game online yang umurnya sudah uzur sudah pasti akan ditinggalkan oleh player lama mau pun baru. Yang tersisa hanyalah hardcore player dikarenakan sudah terlampau cinta dengan gamenya, atau tidak rela semua pencapaian yang diraih ditinggal begitu saja.
Server Privat, Sisaan dari Core Player?
![[OPINI] Server Official Tutup, Mengapa Private Server Game Online Malah Sukses? 5 Image](https://gamebrott.com/wp-content/uploads/2025/04/image-22-1024x578.webp)
Jika game resmi sudah tutup, biasanya player yang merupakan pemain inti dari game ini akan hijrah ke server privat. Hal ini menjadikan siapa pun yang membuka server tersebut masih mendapatkan cuan luar biasa terutama bila ada player sultan yang hinggap di server mereka.
Biasanya server dimaksud tidak perlu membayar biaya lisensi kepada developer sehingga cuan yang diterima akan lebih maksimal. Berkat itu pula, biasanya server privat mampu menawarkan boost exp dan drop untuk mempercepat player mencapai level atau equip yang diinginkan.
Harga item mall yang dijual juga biasanya jauh lebih murah dari apa yang ditawarkan publisher resmi. Jadi, sejatinya kamu bisa hemat lebih banyak untuk mendapatkan item yang sama.
Beberapa server privat bahkan membolehkan kamu bypass grinding dan membeli equip endgame langsung hanya dengan membayar kepada pemilik server. Biasanya pemilik server sudah menyediakan paket berisikan equip terkuat dan tinggal dibeli saja sudah bisa menyelesaikan segala stage dan boss dengan mudah.
Apakah Server Privat Cerminan Game Masih Ramai?
![[OPINI] Server Official Tutup, Mengapa Private Server Game Online Malah Sukses? 6 Image](https://gamebrott.com/wp-content/uploads/2025/04/image-23-1024x564.webp)
Pertanyaan mutakhir yang perlu dijawab tentu adalah soal apakah server privat yang ramai berarti game ini masih bisa sukses? Tentunya sulit untuk mengatakan iya. Pasalnya, server privat sendiri biasanya memiliki ukuran yang kecil sehingga tidak mampu menampung banyak player sekaligus.
Jadi, patokan banyak atau tidaknya player bukan lagi menjadi standar ukuran. Bisa saja, game tersebut memang sudah tidak lagi digemari secara luas dan hanya menyisakan pemain intinya saja. Yang mana sulit juga bagi publisher resmi untuk kembali membuka server baru.
Tapi, itu bukan berarti tidak pernah kejadian server baru kembali hadir. Contoh terdekat saja sejak artikel ini ditulis, game Dragon Nest yang server Indonesia sudah ditutup sejak beberapa tahun lalu, kini kembali mendapatkan nyawa baru dengan kehadiran server classic yang dibawa oleh server SEA.
Hal ini bisa berarti dengan minat pasar yang besar dan juga nostalgia yang kuat, berarti ada kemungkinan server resmi dapat dibuka kembali. Dan juga dapat diasumsikan hal tersebut membuat para pemilik server privat akan kelabakan karena mau bagaimana pun server resmi akan memenangi saingan dengan server privat.
Dapatkan informasi keren di Gamebrott terkait Tech atau artikel sejenis yang tidak kalah seru dari Andi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.