Review RAIDOU Remastered – Game Detektif Era Showa Ala Shin Megami Tensei

Review RAIDOU Remastered The Mystery of the Soulless Army – Dalam beberapa tahun terakhir ini, Atlus semakin aktif merilis berbagai macam game baru, Remake ataupun Remaster dari seri populer mereka, seperti Persona. Bahkan Atlus juga tidak ingin melupakan seri JRPG andalan mereka yang membuat nama mereka dikenal dalam industri video game, seperti Shin Megami Tensei dan juga Devil Summoner.

Pada tahun 2025 ini, Atlus merilis game Remastered dari seri Devil Summoner populer era konsol PS2 yang berjudul RAIDOU Remastered The Mystery of the Soulless Army. RAIDOU Remastered merupakan game Remastered dari Devil Summoner: Raidou Kuzunoha vs. The Soulless Army. Game tersebut memiliki banyak peningkatan dari versi original yang bisa menjangkau lebih luas para Gamer di era modern seperti sekarang.

Menjelang perilisannya pada 19 Juni 2025 untuk platform PS4, PS5, Xbox Series X/S, Nintendo Switch 1 serta 2, dan juga PC, kami mendapat kesempatan untuk mencoba Raidou Remastered lebih awal. Kami ucapkan terima kasih kepada SEGA dan Atlus yang telah memberikan kami kesempatan memainkan game RAIDOU Remastered ini.

Ada berbagai macam pengalaman bermain yang saya dapatkan terhadap game Remastered dari Devil Summoner: Raidou Kuzunoha vs. The Soulless Army ini. Apalagi sebelumnya saya sudah pernah memainkan game tersebut versi original sebelumnya di konsol PS2. Jadi peningkatan-peningkatan yang ada di game ini bisa saya ketahui ketika memainkannya.

Maka dari itu, saya akan memberikan penjelasan pengalaman bermain game ini lewat artikel Review RAIDOU Remastered The Mystery of the Soulless Army. Tulisan akan dibuat berdasarkan sudut pandang sebagai Gamer yang sudah memainkan versi Original dan juga untuk para Gamer yang baru pertama kali memainkannya apakah game ini direkomendasi atau tidak untuk kalian. Seperti apa gamenya?

Review RAIDOU Remastered The Mystery of the Soulless Army

Baiklah kita mulai saja pembahasan Review RAIDOU Remastered The Mystery of the Soulless Army.

Story

RAIDOU Remastered The Mystery of the Soulless Army menceritakan seorang Devil Summoner yang diberi julukan sebagai Raidou Kuzunoha XIV. Dia merupakan seorang anak SMA yang bekerja sebagai Detektif khusus di Narumi Detective Agency milik Shohei Narumi dalam memecahkan kasus misteri bekerja dibalik layar disebabkan oleh hal-hal diluar nalar manusia, seperti Monster, Demon, dan sejenisnya yang berasal dari dunia lain.

Suatu ketika Raidou dan Narumi mendapat kasus dimana seorang gadis bernama Kaya Daidoji meminta mereka berdua untuk membunuhnya sebelum dia benar-benar menjadi Monster atau Demon. Tiba-tiba saja Raidou dan Narumi diserang oleh pasukan misterius berjubah merah dan menculik Kaya.

Mereka berdua pun akhirnya harus mencari tahu kasus apa yang mereka hadapi. Siapa dalang dibalik pasukan berjubah merah tersebut? Kenapa Kaya ingin Raidou dan Narumi membunuhnya? Dan kenapa para Monster serta Demon dari dunia lain mulai menyerang manusia di dunia nyata? Semua jawaban yang kalian butuhkan ada di dalam game ini sebagai seorang Detektif dengan elemen ala Shin Megami Tensei.

Jalan Cerita Utama yang Masih Sama

Berdasarkan pengalaman saya bermain, RAIDOU Remastered tidak memiliki banyak perubahan terhadap Main Story atau cerita utama dari versi original. Plot cerita dimana kalian harus menelusuri kasus diculiknya Kaya Daidoji sampai ikut terlibat dengan pasukan Red Soldier yang berasal dari kelompok tertentu tetap dihadirkan dalam game ini.

Salah satu keunikan cerita yang ada di game RAIDOU Remastered/Devil Summoner: Raidou Kuzunoha vs. The Soulless Army adalah kalian akan menelusuri cerita dengan gaya tema Detektif dengan setting era Jepang tahun 1930-an.

Jika pada umumnya seri game Atlus seperti Persona dan Shin Megami Tensei menceritakan kisah seseorang atau kelompok yang ditakdirkan menyelamatkan atau malah menghancurkan dunia, game ini justru menghadirkan cerita dimana Protagonist mengemban tugas khusus sebagai pemegang nama besar dari kelompok Devil Summoner, yaitu Raidou Kuzunoha.

Ketimbang karakter utama yang tiba-tiba saja harus melakukan misi penting seperti menyelamatkan dunia, Raidou Kuzunoha XIV justru mengetahui apa misi yang harus dia lakukan dan juga tanggung jawabnya sebagai peneurus dari Raidou Kuzunoha.

Jadi dalam game ini kalian bisa lihat bagaimana eksekusi cerita yang dihadirkan lebih berfokus dalam menyelesaikan tugas penting sebagai seorang Detektif khusus menyelesaikan kasus misteri dari dunia lain. Dan jangan lupa tema dihadirkan pada era Jepang tahun 1930-an menjadi keunikan tersendiri bagi kalian yang baru pertama kali memainkan game ini.

Gameplay

Berbeda dari kebanyakan seri game Atlus seperti Shin Megami Tensei dan Persona, Gameplay RAIDOU Remastered hadir dengan sistem Battle secara Real-time. Dan untuk eksplorasi cerita utama ataupun Side Quest, Player akan berfokus pada mencari petunjuk dengan bantuan para Demon yang dimiliki.

Ketika menghadapi monster atau Demons, kalian akan bertarung dalam sistem battle Action RPG dengan pace gameplay yang cepat dalam sebuah area pertarungan yang cukup luas untuk bisa bergerak.

Raidou Kuzunoha XIV (atau dalam hal ini Player) bertarung menggunakan pedang untuk serangan dekat, senjata api untuk serangan jarak jauh, kemampuan sihir ataupun teknik khusus seiring berjalannya cerita.

Tidak lupa kalian akan bisa bertarung bersama dengan Demon yang sudah kalian lakukan kontrak. Untuk mendapatkan mereka, kalian hanya perlu menangkap mereka dalam pertarungan. Keberhasilan kalian menangkap Demon bergantung pada level Raidou.

Demon yang bisa digunakan oleh Raidou dalam pertarungan maksimal hanya bisa membawa 2 saja. Meski begitu, kalian bisa memanggil Demon yang lain yang sedang dibawa sebanyak 6 (maksimal 12 seiring berjalannya permainan) untuk mengganti Demon yang sedang aktif dalam pertarungan kapan saja.

Hal ini bertujuan memberikan fleksibilitas dalam bertarung dan beradaptasi terhadap musuh seperti apa yang dilawan, apa kelemahan mereka, dan apa keunggulan dari kemampuan Demon yang dimiliki. Dengan kata lain sistem elemen Weakness, Resist, Block, dan lainnya yang sudah menjadi ciri khas game RPG buatan Atlus seperti yang ada di seri Shin Megami Tensei dan Persona turut hadir di game ini.

Dalam eksplorasi, para Demon yang kalian miliki juga memiliki peran penting dalam permainan. Setiap Demon memiliki kemampuan yang dapat membantu eksplorasi dan juga mencari petunjuk, seperti melakukan investigasi secara solo, membaca pikiran orang, menemukan Item tersembunyi, terbang menyeberangi sungai, dan masih banyak lagi.

Secara keseluruhan sistem gameplay yang dihadirkan di RAIDOU Remastered masih sama dengan versi original. Namun apa yang membuat saya kaget ketika memainkannya adalah banyaknya peningkatan dan juga perbedaan pengalaman bermain yang dihadirkan pada versi Remastered ini.

Peningkatan Gameplay yang Ada di RAIDOU Remastered

Salah satu peningkatan yang paling terasa di game RAIDOU Remastered dalam segi Gameplay adalah sistem Battle-nya. Jika pada versi Original sistem Battle hadir dengan posisi kamera Statik, RAIDOU Remastered hadir dengan tampilan posisi kamera secara Third Person.

Lalu untuk sistem pertarungan serangan pedang, senjata api, dan teknik sihir dimiliki Raidou juga mengalami peningkatan yang bisa dibilang memuaskan bagi saya. Gaya bertarung Raidou jadi lebih fleksibel di versi Remastered dengan beberapa pilihan serangan yang dihadirkan dalam game. Apalagi ada semacam serangan Cinematic atau bisa dibilangan serangan Ultimate yang kini dimiliki oleh Raidou.

Selain dari sistem Battle pada karakter Raidou, gerakan Demon yang digunakan oleh Player juga lebih aktif ikut menyerang musuh ataupun memberikan Support dalam pertarungan. Dengan banyaknya peningkatan dari sistem Battle, Player akan merasa lebih nyaman bermain jika dibandingkan dengan versi Original ibaratkan seperti adanya jarak perbedaan zaman satu sama lain.

Peningkatan tersebut bisa menjangkau lebih luas terhadap Gamer modern saat ini yang ingin permainan dengan pace gameplay yang cepat. Dari pengalaman saya sendiri yang dulu pernah memainkan game versi original, merasa nyaman bermain terhadap peningkatan sistem Battle di RAIDOU Remastered.

Catatan tambahan mengenai sistem Battle dari saya adalah ketika Player melakukan eksplorasi di kota pada dunia nyata. Dalam versi original, melakukan eksplorasi di kota dalam dunia nyata memiliki Random Encounter, sementara di versi Remastered fitur seperti itu tidak ada.

Hal ini memberikan Player kebebasan dimana mereka bisa berfokus eksplorasi dan mencari petunjuk di setiap sudut area ketimbang harus diganggu dengan sistem Random Encounter di dunia nyata. Sementara di dunia lain, para Monster dan Demon akan muncul pada area dimana Player bisa menghadapi mereka atau menghindarinya pada saat melakukan eksplorasi di sana.

Ada banyak sekali peningkatan fitur Gameplay terlebih dari segi QoL (Quality of Life) yang ada di RAIDOU Remastered dari versi original yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu dengan panjang. Berikut ini saya rangkum saja apa saja fitur peningkatan penting yang ada di RAIDOU Remastered dari segi Gameplay:

1. Ada MAG Drain System
2. Raidou memiliki beberapa kemampuan khusus yang dia miliki dalam pertarungan, mulai dari Summoner Skills, Sword Skills, Devil’s Bane, Spirit Slash, Stealth Strike, dan masih banyak lagi.
3. Fitur Lock-on dalam pertarungan.
4. Mode Shooting menggunakan senjata api dalam pertarungan.
5. Ada Symbol Encounter System.
6. Sistem Sword Alchemy.
7. Sistem Express Streetcars, semacam Fast Travel dalam game.
8. Ada fitur Dash saat eksplorasi.
9. Hampir Full Voice untuk karakter penting dan beberapa scene dalam game.
10. Dan masih banyak lagi.

Graphic

Berbicara mengenai grafis RAIDOU Remastered, game ini menghadirkan peningkatan yang kini lebih enak dilihat sesuai dengan namanya Remaster. Pemandangan kota, model karakter, dan juga CG Cutscene di game ini sekarang jadi terlihat lebih jelas dan cerah dari apa yang saya ingat jika dibandingkan dengan versi Original yang dominan punya Contrast warna sedikit gelap.

Jadi bisa dibilang sebagai sebuah game Remastered dari Devil Summoner: Raidou Kuzunoha vs. The Soulless Army, Atlus berhasil memberikan peningkatan dalam segi grafis yang bisa membuat Player sekarang bisa nyaman memainkannya.

Sound

Untuk pembahasan mengenai musik Soundtrack RAIDOU Remastered, tidak ada perubahan ataupun diganti dari versi original. Atlus mempertahankan musik Soundtrack yang ada di Devil Summoner: Raidou Kuzunoha vs. The Soulless Army dibuat oleh Composer Shoji Meguro pada versi Remastered ini.

Kalian bisa dengarkan kumpulan musik yang terasa seperti era Showa namun dengan alunan musik modern. Beberapa musik pun hadir memberikan adrenalin bagi Player saat bermain, apalagi musik dalam pertarungan menghadapi musuh kecil ataupun Boss game.

Untuk alunan musik Soundtrack dirasa tidak perlu diragukan lagi dari Composer Shoji Meguro yang sudah banyak membuat Soundtrack untuk seri game Atlus, mulai dari Shin Megami Tensei, Devil Summoner, maupun Persona.

Summary

Setelah penjelasan di atas, kalian mungkin bertanya-tanya mengenai “apakah RAIDOU Remastered The Mystery of the Soulless Army menjadi game yang direkomendasikan?”. Jawabannya adalah iya bagi kalian yang saat ini membutuhkan game RPG unik dan penuh misteri dari salah satu game klasik milik Atlus dalam format Remastered.

Secara garis besar saya suka terhadap konten-konten peningkatan yang ada di game RAIDOU Remastered. Apalagi jika kalian sebelumnya sudah pernah memainkan game Devil Summoner: Raidou Kuzunoha vs. The Soulless Army.

Kebanyakan peningkatan yang dihadirkan oleh Atlus berfokus pada sistem Gameplay, QoL, ataupun Accessibily untuk para Player yang kini lebih modern dan lebih mudah diakses sehingga memberikan kenyamanan dalam bermain. Sedangkan secara grafis lebih fokus dalam mempertajam kualitasnya agar lebih nyaman dilihat bagi Player.

Meski begitu, ada beberapa hal yang saya rasa masih terasa kurang pada game Remastered dari Devil Summoner: Raidou Kuzunoha vs. The Soulless Army. Salah satu yang paling signifikan adalah sistem Battle kini jadi lebih rusuh dari sebelumnya karena pace gameplay lebih cepat dan fleksibilitas karakter Player dan Demon dalam bertarung.

Jika versi Original ada terasa lebih lambat karena fiturnya yang masih clunky sesuai zamannya, versi Remastered membuat kalian jadi harus lebih aktif bergerak dan menghindari serangan musuh, apalagi serangan projectile dari mereka. Meski fleksibilitas bergerak jauh lebih bebas dari sebelumnya, namun jika kalian tidak membaca kondisi pertarungan dan posisi musuh, serangan mereka bakal dengan mudah mengenai karakter ataupun Demon dalam Party yang digunakan.

Loading game pada beberapa momen seperti ganti area, gerakan animasi setelah bertarung, memanggil Demon saat eksplorasi dan sejenisnya terasa masih kurang cepat untuk sebuah game RPG baru saat ini. Entah ini karena core game-nya yang seperti itu atau apa, bagi sebagian Gamer mungkin terasa mengganggu dengan pace seperti itu ketika tidak dalam bertarung.

Bagi saya pribadi sebenarnya tidak terlalu mempermasalahkan hal ini, namun bagi Gamer modern seperti sekarang, sesuatu yang dapat memperlambat pace bermain mereka menjadi sedikit lambat mungkin menjadi hal yang kurang disukai oleh sebagian orang.

Itulah pembahasan Review RAIDOU Remastered The Mystery of the Soulless Army berdasarkan pengalaman bermain. Apakah kalian tertarik untuk memainkan game ini?

---

Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Shin Megami Tensei atau artikel lainnya dari Muhammad Faisal. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.Share