Menurut Sang Senator, loot box merupakan bentuk perjudian yang disamarkan dan ditargetkan pada anak-anak
Loot Box kali ini kembali menjadi bahan perdebatan. Senator Negara bagian Washington, Kevin Ranker mengajukan draft regulasi berkaitan dengan loot box.
Dalam draft yang diajukan, Sang Senator meminta pihak yang berwenang di negara bagian tersebut untuk menyelidiki apakah loot box dan mekanisme game yang serupa termasuk ke dalam perjudian atau tidak. Ranker mengkhawatirkan bahwa loot box merupakan bentuk perjudian yang dibalut dalam video game dan menargetkan anak-anak.
“Tidak dibenarkan menargetkan anak-anak kita dengan perjudian yang disamarkan dalam sebuah game dengan kelinci yang menari atau lainnya” Katanya.
Masalah ini bisa menjadi agak rumit. Karena seandainya loot box dikategorikan sebagai perjudian, itu artinya kemungkinan besar ESRB harus mengubah rating pada sejumlah game untuk menyesuaikan dengan peraturan baru. Selain itu, anak yang sudah berusia 17 tahun kemungkinan juga tetap tidak dapat membeli game yang mengandung unsur perjudian. Di Amerika Serikat, adalah illegal bagi anak berusia di bawah 18 atau 21 tahun (bergantung pada Negara bagian) untuk terlibat dalam perjudian.
Meski kerap kali menjadi kontroversi, namun nyatanya masih ada developer yang tertarik untuk menerapkan sistem loot box ini di masa mendatang. Hal tersebut diketahui melalui survey GDC beberapa waktu lalu.
Source: rollingstone.com