Game psychological horror yang sempat hype tahun lalu buatan developer Taiwan, Red Candle Games ini sempat rilis di Steam pada musim semi tahun lalu. Game Devotion ini ditarik karena mengandung unsur yang secara tak langsung menghina presiden Xi Jinping. Setahun kemudian akhirnya game ini mendapatkan tempat yaitu berada di perpustakaan Harvard-Yenching.
Devotion dan Detention telah di tambahkan kedalam koleksi perpustakaan tersebut. Red Candle mengutarakan bahwa mereka mengabadikan game ini karena takut kehilangan game-game ini dalam post Facebooknya. Mereka juga sempat mengklarifikasi bahwa mereka tidak akan kemana-mana.
Meskipun keadaan saat ini masih belum ideal, kami akan tetap disini dan tidak ada yang berubah – kami terus dan akan mengembangkan game-game dengan passion yang sama.
—Red Candle
Sebagai informasi, Perpustakaan Harvard-Yenching didirikan pada tahun 1928 yang menjadi perpustakaan Asia Tenggara terbesar yang berada dalam naungan Universitas Amerika.
Mengenai hal ini, harapan mereka untuk merilis kembali game Devotion sepertinya benar-benar sirna tetapi setidaknya game ini masih akan tetap hidup. Bagi kalian yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang kontroversi ini bisa diliat dalam post ini.
Source: Eurogamer
