Sejak Amerika Serikat dan Uni Eropa mulai memberlakukan sanksi ekonomi terhadap Rusia. Kebanyakan platform utama seperti Ubi-soft, Playstation, Xbox, serta layanan pemroses pembayaran telah memilih untuk memblokir transaksi ke Rusia.
Sejak akhir pekan lalu, ternyata salah satu Platform terbesar Livestreaming memberlakukan sanksi ekonimi yang sama. Mereka menunda pembayaran pendapatan para streamer Rusia, dan mengabarkan hal tersebut melalui E-mail para livestreamer.
Hal tersebut dibagikan langsung oleh salah satu Streamer bernama Guard Hunter di Twitter. Dalam postingan yang dibagikan Guard Hunter, tampak dalam E-mail tersebut, Twitch menjelaskan akan menunda pembayaran hingga sanksi ekonomi terhadap Rusia sudah tidak dilakukan lagi.
Twitch juga menjelaskan bahwa sanksi ekonomi ini akan berdampak pada akses terhadap pembayaran, pemblokiran monetisasi saat livestreaming, dan penyediaan dukungan keuangan kepada Streamer.
Para streamer diperbolehkan untuk mencairkan pendapatan menggunakan metode pemabayaran lainnya. Namun, hal ini akan sedikit sulit karena banyaknya penyedia layanan metode pembayaran lainnya yang memblokir Rusia juga.
Twitch pasti akan membayar para Streamer Rusia, kalau sudah diperbolehkan untuk melakukan hal tersebut.
Tujuan Twitch Memberlakukan Sanksi Ekonomi
Tujuan sebenarnya dari pemberlakuan Sanksi Ekonomi dari berbagai Platform di seluruh dunia adalah agar Masyarakat di Rusia mendesak Presiden mereka agar berhenti melakukan perang.
Tentu saja, dengan adanya gerakan Sanksi Ekonomi ini, maka Masyarakat Rusia akan sulit untuk mencari pendapatan kedepannya. Hal ini tentu saja akan menjadi masalah yang sangat besar, dan membuat banyak aksi protes.
Nah, itulah berita seputar streamer Rusia di Twitch tak dapat cairkan pendapatannya. Semoga perang antar Rusia dan Ukraina ini segera dapat berlalu ya.
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Twitch atau artikel lainnya dari Jeri. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.