AMD akhirnya kalahkan rival abadinya, setidaknya untuk saat ini.
Terdapat dua kubu tertentu jika kita berbicara tentang CPU, baik AMD maupun Intel. AMD selalu diidentikkan sebagai CPU yang “merakyat” karena harganya yang murah dan performanya tidak jauh dari CPU buatan Intel. Sementara Intel selalu menjadi CPU “elit” karena harganya yang cukup mahal namun wajar karena memang performanya jauh lebih tangguh dibandingkan AMD. Persaingan kedua perusahaan raksasa tersebut terus berlanjut hingga 10 tahun terakhir dimana selalu dimenangkan oleh Intel tidak hanya dari sisi performa, namun juga penjualan. Hal ini terus berlanjut sampai akhirnya AMD mengeluarkan CPU terkuatnya, AMD Threadripper yang untuk pertamakalinya merubah sejarah persaingan mereka.
Dilansir dari wccftech melalui data yang mereka ambil dari “Newegg” of Germany, Mindfactory.de, tunjukkan bahwa data penjualan AMD Ryzen dan Threadripper untuk pertamakalinya dalam 10 tahun mengungguli penjualan CPU milik Intel dalam beberapa bulan terakhir. Hal ini sekaligus membuktikan bahwa AMD sebenarnya mampu membuat CPU yang mampu mengungguli ‘i’ series milik Intel dan mampu membuat Intel kelabakan.
Performa AMD Ryzen Threadripper 1950X memang sangat luar biasa, dimana ia mampu mengalahkan beberapa CPU terbaru Intel dengan performa 45% lebih baik. Namun ternyata “serangan” AMD juga dibalas oleh Intel dengan memperkenalkan varian CPU yang memiliki arsitektur yang kurang lebih sama yang mereka sebut dengan Ice Lake. Akan sangat menarik melihat persaingan kedua raksasa CPU dunia ini untuk mengambil hati tidak hanya para desainer, pekerja seni, dan pekerja lain yang membutuhkan CPU yang kuat untuk rendering, namun juga untuk memikat para gamer PC agar mendapatkan performa gaming yang lebih baik.