Boss BioWare mengakui laporan kemarin adalah benar adanya.
Beberapa hari yang lalu, Kotaku melaporkan bahwa banyak sekali masalah yang terjadi saat pengembangan Anthem yang mengacaukan manajemen, persaingan, dan kepergian beberapa developer BioWare karena stres. Sempat membantah dengan respon sangat cepat bahwa artikel tersebut tak benar dan tak ada faedahnya, namun justru buat posisi studio yang terkenal dengan Mass Effect-nya ini semakin terpuruk. Meski dibantah, namun General Manager BioWare, Casey Hudson mengakui bahwa laporan tersebut adalah benar adanya.
Kembali dilaporkan oleh Jurnalis Kotaku yang menulis artikel sebelumnya, Jason Schreier, Hudson mengatakan padanya bahwa laporannya adalah benar adanya dan sangat akurat. Menurutnya artikel tersebut jelaskan bagaimana Anthem dan proyek mereka sebelumnya menggambarkan bagaimana lingkungan kerja mereka. “Masalah ini benar-benar terjadi dan ini adalah prioritas utama kami untuk menyelesaikannya” imbuhnya.
Hudson kembali mengatakan bahwa artikel tersebut cukup terlewat batas karena menyebutkan salah satu nama dari developernya untuk dikritik. Menurutnya hal tersebut sangat tidak adil dan akan berikan trauma pada seseorang dan BioWare tidak bisa menerima perlakuan tersebut pada para staffnya. Oleh karena itulah mereka tak berpartisipasi pada artikel tersebut dan memberikan statemen pembantahan.
Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.
Hudson mengetahui bahwa mereka tengah menghadapi banyak masalah baik dari segi kreatif, kesehatan, dan fokus organisasi. Ia memprioritaskan lingkungan kerja yang nyaman dan memberikan jenjang karir ke depannya.
Penjelasan Hudson tentang penolakan BioWare untuk berpartisipasi dalam laporan tersebut cukup berikan lubang kosong karena ia hanya menunjuk kesalahan bagian manajemen. Kembalinya ia ke BioWare tahun 2017 setelah ia sempat hengkang tahun 2014 merupakan salah satu pertanda bahwa studio tersebut sedang didera banyak masalah.
Baca terus tentang BioWare dan artikel terbaru dari Ayyadana Akbar.