Fenomena cheater atau para pemain game yang curang merupakan salah satu fenomena paling sulit diatasi oleh developer. Beberapa developer sejak zaman platform offline telah menerapkan hukuman, namun hingga hari ini para cheater masih terus bermunculan. Apalagi setelah munculnya sistem online mereka jadi makin menjadi-jadi.
Dilansir dari Eurogamer, Infinity Ward melalui twitternya mengumumkan beberapa hal terkait cara mengatasi cheater di Call of Duty: Modern Warfare dan Warzone, setelah meningkatnya tekanan dari penggemar dalam beberapa pekan terakhir. Infinity Ward menyatakan mulai minggu ini, pemain di Warzone dan Modern Warfare yang melaporkan orang yang dicurigai cheater akan menerima konfirmasi dalam permainan ketika seorang pemain dibanned.
Langkah-langkah tambahan termasuk pembaruan keamanan berdedikasi ekstra, peningkatan sumber daya di seluruh teknologi backend game, studio dan tim penegakan hukum. Hal yang menarik adalah sistem baru matchmaking yang membuat pertarungan antara orang-orang yang diduga cheater secara bersama-sama. Sementara sistem matchmaking yang telah diperbarui tersebut, disambut dengan baik oleh komunitas Call of Duty. Hal tersebut juga telah mendapat julukan sebagai mode cheater vs cheater oleh para penggemar.
Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.
Satu hal juga yang segera hadir menurut Infinity Ward adalah fungsi report-a-player untuk mode killcam dan spectate. Ini akan sangat berguna, karena Hacker sering terlihat oleh korban mereka melalui killcam. Para pemain mampu melaporkan dengan mudah dari sana, yang diharapkan menghasilkan lebih banyak cheater yang dilaporkan.
Oleh karena itu, ini menjadi langkah menarik dari Infinity Ward dalam melawan berbagai kasus cheater yang memang telah menyerang Call of Duty. Apalagi samapi sekarang belum ada metode efektif yang membuat para cheater untuk jera. Apalagi di game-game kompetitif yang bersifat online masih banyak didapati kasus seperti ini.