Payday 3 masih cukup lama rilis.
Jika perampokan ala Grand Theft Auto V menjadi mode favoritmu dalam gamenya. Tentu game seperti seri Payday yang kini tengah berada dalam iterasi kedua takkan kamu lewatkan. Meski saat ini developernya, Overkill tengah dirundung masalah berkat perombakan ulang perusahaannya berkat kegagalan Overkill’s The Walking Dead yang tak terjual dengan baik. Namun hal tersebut tak menutupi Starbreeze selaku publisher untuk melanjutkan seri Payday ke iterasi selanjutnya.
Menurut laporan Eurogamer, Starbreeze saat ini tengah mempersiapkan kontrak untuk mempublish Payday 3 yang rencananya akan ditandatangani pada tahun 2020 nanti. Mereka berharap ada peningkatan pemasukan sesingkat-singkatnya pada tahun 2022 atau selambat-lambatnya 2023 setelah Payday 3 rilis. Pemasukan lain dari game mobilenya, Payday: Crime War yang juga mereka publish juga diharapkan bisa membayar perusahaan tersebut.
Selain itu, mereka juga menjelaskan bahwa semua aset dan personilnya kini telah dipindahkan ke dua perusahaan baru yakni New Starbreeze Publishing AB dan New Starbreeze Studios AB. Sementara hak milik IPnya akan dimiliki oleh New Starbreeze Publishing AB. Jadikan Starbreeze Publishing AB sebagai tempat mengalirnya pemasukan mereka hingga saat ini.
Hingga detik ini perusahaan yang tengah di ambang kebangkrutan tersebut masih berusaha untuk membangun ulang perusahaannya dalam waktu singkat. Berharap bahwa mereka mendapatkan kucuran dana untuk terus mempublish video game teranyarnya.
Baca terus tentang kabar terbaru dari Payday 3 atau tulisan menarik lain dari Ayyadana Akbar.
contact: akbar@gamebrott.com
