Tiga Bulan Early Access, PlanetSide Arena Segera Tutup Server Bulan Depan

planetsidearena
PlanetSide Arena tak laku.

Diumumkan setahun yang lalu dengan janjikan pertempuran epik 250 vs 250, PlanetSide Arena berusaha untuk kawin silangkan PUBG dengan elemen sci-fi. Namun sayang, sepertinya usaha mereka untuk terjun ke genre battle royale tak semulus yang mereka duga.


Hal ini dijelaskan oleh Executive Producer franchise PlanetSide, Andy Sites dari Daybreak Game Company, bahwa PlanetSide Arena akan segera tutup servis early accessnya awal tahun depan. Tepatnya tanggal 10 Januari 2020. Game yang dibuat berdasarkan PlanetSide 2 tersebut miliki player yang sangat sedikit sejak perilisannya tanggal 20 September yang lalu. Membuat mereka mau tak mau harus menutup servernya.

Bersamaan dengan pengumuman tersebut, mulai hari ini mereka juga memberhentikan distribusi penjualan DLC gamenya, dan berlakukan refund otomatis bagi player yang telah membeli DLC dan paket yang disediakan sebelumnya.


Ini cukup disayangkan, karena gamenya sendiri cukup miliki konsep yang menarik dan ambisius. Namun sepertinya pasar battle royale yang penuh sesak, tak memungkinkan PlanetSide Arena untuk bertahan lebih lama. Saya pribadi telah mencoba gamenya beberapa bulan yang lalu. Dan dari sekitar 10 menit lamanya antrian matchmaking, saya hanya bisa menemukan sekitar 4 player termasuk saya dalam dua match. Membuat permainannya tak seru sama sekali karena kurangnya populasi player.

Ditutupnya server PlanetSide Arena tentu menjadi sebuah pelajaran bagi developer lain untuk tidak menyentuh genre yang sama, saat ia sudah terlalu ramai di pasaran tanpa keunikannya sendiri. Terlebih, dengan kondisi game yang belum rampung dikerjakan. Hal ini terjadi di beberapa game ambisius lain seperti Maverick: Proving Grounds yang batal rilis, hingga Islands of Nyne yang masih dalam early access dan akhirnya digratiskan karena developernya bangkrut.

Baca berita terbaru dari PlanetSide atau tulisan menarik lain dari Ayyadana Akbar.

contact: akbar@gamebrott.com

Exit mobile version