Direktorat Jenderal Pajak kembali membuat heboh jagat maya. Bagaimana tidak, kali ini kami melihat postingan akun Ditjen Pajak di Facebook yang memperkenalkan solusi terbaru yang dinamakan Converter XML agar wajib pajak tidak usah repot coding sendiri dan mengakses Coretax jadi lebih lancar. Beneran gak perlu coding gak nih?
Postingan Akun Ditjen Pajak di Facebook Kenalkan Converter XML

Setelah sebelumnya cuitan Kring_Pajak di Twitter X membuat geger jagat maya dengan meminta para wajib pajak dengan meminta coding secara mandiri, dan telah merespons hal tersebut sebagai upaya untuk membantu kendala yang dialami oleh wajib pajak, kini muncul postingan akun Ditjen Pajak di Facebook yang kenalkan Converter XML.
Solusi yang diperkenalkan lalui postingan akun Ditjen Pajak tersebut bertajuk “Tidak perlu coding sendiri, gunakan update Converter XML untuk akses Coretax DJP lebih lancar,” dengan memberi tautan menuju link resminya.

Dalam postingan Ditjen Pajak tersebut dijelaskan bahwa update Converter XML menjadi versi 1.5 akan menawarkan bermacam pembaruan yang akan memudahkan wajib pajak ketika melapor. Beberapa di antaranya adalah memperbaiki format tanggal untuk retur masukan, dan perbaikan isian kolom geser di CustomRefDoc.
Saat artikel ini dibuat, masih belum ada laporan terbaru dari warganet perihal pembaruan Converter XML tersebut.
Masih Banjir Hujatan Warganet

Postingan akun Ditjen Pajak di Facebook perihal Converter XML tersebut juga masih disorot dan dihujat oleh warganet. Tidak sedikit mereka yang menyampaikan kekesalannya terhadap salah satu instansi pemerintah tersebut lalui kolom komentar yang sampai saat ini masih terpantau aman dan tidak dibatasi oleh page resmi dengan centang biru tersebut.
Berikut adalah beberapa komentar warganet yang kesal karena seharusnya masalah ini diselesaikan oleh tim internal instansi pemerintah tersebut.
“Kocak pak, dana segitu besar cuma bisa bikin aps kayak gitu? Mending mengundurkan diri dari kantor pajak, memalukan.”
“Kalau bisa dipersulit, kenapa harus dipermudah. Hidup pajak!”
“Emang lain yang satu ini, kita yang bayar kita yang lapor.”
“1.2 Triliun buat ginian memalukan sekali.”
“4 kata lucu, bagian tax disuruh coding.”
“Ingat petuah beliau: panggil programmer dua minggu beres.”
Wah, ada-ada saja ya brott? Kira-kira, setelah memperkenalkan Coretax XML terbarunya, apakah serta-merta membuat masalah ini hilang seketika? Yuk, kita tunggu berita selanjutnya!
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Tech atau artikel lainnya dari Bima. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.