Riot Games kalah di meja hijau.
Developer League of Legends, Riot Games kalah di meja hijau berkat gugatan mantan pemain sepak bola Edgar Davids. Riot Games gunakan skin Striker Lucian yang mirip dengan wajah Edgar Davids tanpa seizin Davids. Sebelumnya Davids telah meminta Riot Games untuk berhenti menggunakan skin tersebut tahun 2015 lalu.
Dilansir dari website berbahasa Belanda, Het Parool (via PC Gamer), Riot Games bersikukuh bahwa skin buatan mereka tidak sama seperti yang Davids klaim. Namun sebuah cuitan akun twitter tahun 2014 dari mantan QA analyst Riot Games mengatakan bahwa skin Striker Lucian terinspirasi dari pemain sepak bola profesional, Edgar Davids. Kini meskipun cuitan tersebut telah dihapus dan akunnya telah dilock, namun bukti tersebut telah ada di tangan pengadilan.
Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.
Hakim memutuskan bahwa Riot Games harus membayar kompensasi keuntungan yang mereka dapatkan melalui skin tersebut sejak tahun 2014 kepada Davids.